Pewarta Nusantara Menu

as roma

Ardi Sentosa Ardi Sentosa
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Sepak Bola – Musim panas ini, Houssem Aouar memutuskan untuk meninggalkan Lyon dan bergabung dengan as roma sebagai pemain bebas transfer.

Gelandang baru Roma ini membeberkan alasan di balik keputusannya, dan ternyata Jose Mourinho menjadi salah satu faktor kunci yang mempengaruhinya.

Aouar menandatangani kontrak lima tahun dengan Roma dan mengungkapkan keinginannya untuk bermain di bawah arahan Mourinho.

“Mourinho sangat berperan dalam keputusan saya untuk bergabung dengan Roma, saya tidak ingin melewatkan kesempatan untuk bekerja dengan seorang fenomena seperti dia,” ucap Aouar seperti yang dilansir oleh Football Italia.

“Tiago Pinto, direktur Roma, telah menunjukkan bahwa dia sangat menginginkan saya. Namun, ketika saya sudah berada di sini, daya tarik sebenarnya adalah Roma itu sendiri.”

Tak hanya itu, Aouar juga menegaskan bahwa keputusannya bergabung dengan Roma tidak hanya sebagai batu loncatan dalam kariernya.

Ia menganggap dirinya sebagai sosok yang ambisius dan selalu berambisi bermain untuk klub-klub besar. Kini, dengan berada di Roma, ia merasa perlu membuktikan bahwa dirinya pantas mendapatkan kesempatan ini.

Baca Juga; Perebutan Prioritas: Romelu Lukaku vs Jonathan David dalam Bidikan Juventus untuk Menguatkan Lini Depan di Serie A

“Saya adalah orang yang ambisius dan selalu ingin bermain untuk tim hebat. Sekarang, saya sudah berada di sini, saya harus membuktikan bahwa saya pantas mendapatkan tempat ini. Bagi saya, ini bukan momen transisi, karena itu akan keliru,” ungkapnya.

Selama dua tahun terakhir, Aouar telah bermain sebagai gelandang sentral di depan pertahanan. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa ia juga siap beradaptasi dengan peran lain jika pelatih menginginkannya.

“Jika pelatih memutuskan untuk memainkan saya di peran lain, seperti bermain sebagai gelandang bertahan bersama dengan Lorenzo Pellegrini, saya akan siap melakukannya tanpa masalah. Saya selalu berpikir bahwa pemain kuat harus bisa bermain bersama,” jelas Aouar.

Kedatangan Houssem Aouar ke AS Roma tentu menjadi dorongan besar bagi tim tersebut. Keahliannya di lini tengah akan menjadi aset berharga bagi Roma dalam mencapai ambisi mereka untuk meraih prestasi gemilang.

Di bawah asuhan Jose Mourinho, diharapkan Aouar dapat mengembangkan potensinya dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi keberhasilan tim di musim-musim mendatang. (*Ibs)

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo – Kehilangan Mourinho yang mendapat sanksi bukanlah hal baru bagi as roma. Sebelumnya, posisinya pernah digantikan oleh sang asisten, Salvatore Foti, ketika Mourinho juga mendapat sanksi.

Namun, untuk giornata pertama Serie A 2023-24, situasinya menjadi lebih rumit. Putusan FIGC yang memberlakukan sanksi 10 hari pada Mourinho mulai dari giornata pertama Serie A 2023-24 menjadi masalah besar bagi AS Roma.

Tim seakan kehilangan panduan dari sang pelatih, dan itu seperti anak ayam yang kehilangan induknya. Tak hanya Mourinho, Foti, asisten pelatih lainnya juga terkena sanksi.

Ia dijatuhi hukuman 2 laga oleh FIGC setelah berkonfrontasi dengan asisten wasit pada laga melawan Spezia di giornata terakhir musim sebelumnya.

Alternatif berikutnya, Nuno Santos, pelatih kiper, juga menghadapi situasi serupa. Meskipun hanya mendapat sanksi 1 pertandingan, kehadirannya di pinggir lapangan pada giornata ke-2 Serie A 2023-24 pun masih diragukan.

Dengan absennya Mourinho, AS Roma dan timnya hanya bisa bergantung pada sisa staf kepelatihan yang masih bisa hadir di pinggir lapangan.

Ada beberapa nama seperti Giovanni Cerra, pelatih teknik; Michele Salzarulo, kepala analis; Manrico Ferrari, Maurizio Franchini, Carlos Lalin, dan Stefano Rapetti, yang bertugas sebagai pelatih kebugaran.

Dalam menghadapi situasi ini, Giovanni Cerra mungkin menjadi kandidat paling kuat untuk mengambil alih komando sementara dari Mourinho.

Pasalnya, Cerra sudah bekerja cukup lama dengan Mourinho sejak 2016 ketika keduanya sama-sama di Manchester United.

Namun, tidak bisa diabaikan juga Manrico Ferrari yang memiliki pengalaman bertugas sejak 2012 dan menjadi yang tertua di staf kepelatihan saat ini.

Tugas yang dihadapi oleh pengganti Mourinho sangat berat mengingat AS Roma juga harus bermain tanpa kehadiran Paulo Dybala dan Lorenzo Pellegrini.

Kedua pemain ini harus absen karena mendapatkan akumulasi kartu kuning pada giornata terakhir musim lalu. Kehilangan dua pemain inti semacam itu tentu saja merupakan tantangan besar bagi tim untuk bisa meraih hasil yang baik di giornata pertama Serie A 2023-24.

Bagi AS Roma, momen ini adalah ujian nyata bagaimana mereka mampu mengatasi ketidakberadaan Mourinho dan absennya pemain kunci.

Tidak diragukan lagi, tantangan besar menanti mereka dalam menjalani kompetisi Serie A 2023-24. Semoga kehadiran staf kepelatihan yang tersisa dapat memberikan panduan dan motivasi yang dibutuhkan bagi tim agar tetap tampil kompetitif dan meraih kesuksesan. (*Ibs)

Baca Juga: Alan Shearer Mencurahkan Dukungan dan Keyakinan untuk Harry Kane Menuju Bayern Munich

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo – Kepergian Mourinho yang dijatuhi sanksi bukanlah hal baru bagi Roma. Pada bulan Maret, posisinya digantikan oleh asistennya, Salvatore Foti. Namun, untuk pertandingan pertama Serie A 2023-24, situasinya menjadi lebih rumit.

Putusan FIGC memberikan sanksi 10 hari kepada Jose Mourinho mulai dari pertandingan pertama Serie A 2023-24, yang menjadi masalah tersendiri bagi as roma. Hal ini membuat tim seperti anak ayam yang kehilangan induknya.

Bukan hanya itu, Foti juga harus absen selama 2 pertandingan karena mendapat sanksi dari FIGC setelah terlibat konfrontasi dengan asisten wasit saat pertandingan melawan Spezia pada akhir musim lalu.

Sebagai alternatif, Nuno Santos, yang merupakan pelatih kiper, juga mendapatkan sanksi serupa. Namun, perbedaannya, rekannya, Jose Mourinho, hanya dilarang satu pertandingan. Artinya, untuk pertandingan kedua Serie A 2023-24, Mourinho bisa kembali berada di pinggir lapangan.

Pada pertandingan pertama Serie A 2023-24, AS Roma dan Jose Mourinho hanya bisa mengandalkan sisa staf yang masih dapat berada di pinggir lapangan. Staf yang tersisa termasuk Giovanni Cerra, Michele Salzarulo, Manrico Ferrari, Maurizio Franchini, Carlos Lalin, dan Stefano Rapetti.

Dalam staf kepelatihan Mourinho, Cerra bertugas sebagai pelatih teknik, sedangkan Salzarulo sebagai kepala analis. Sementara itu, Ferrari, Franchini, Lalin, dan Rapetti bertugas sebagai pelatih kebugaran.

Melihat status mereka, Cerra adalah yang paling mungkin mengambil alih komando sementara dari Mourinho. Terlebih lagi, dia telah bekerja cukup lama dengan “The Special One,” khususnya pada tahun 2016 di Manchester United.

Namun, jika dilihat dari masa tugasnya, Ferrari memiliki peluang yang lebih besar. Pria berusia 53 tahun itu telah bertugas sejak tahun 2012 dan merupakan yang tertua di staf kepelatihan Mourinho saat ini.

Siapapun yang akan bertugas, mereka akan dihadapkan pada tantangan yang berat. Pasalnya, Roma juga harus bermain tanpa Paulo Dybala dan Lorenzo Pellegrini.

Keduanya mendapatkan kartu kuning pada pertandingan terakhir musim lalu dan akhirnya terkena larangan bermain. (*Ibs)

Baca Juga: Gianluca Scamacca Diharapkan Kembali ke Sassuolo untuk Menemukan Kepercayaan Diri yang Hilang

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo – Penyerang West Ham, Gianluca Scamacca, dikabarkan lebih memprioritaskan untuk kembali ke as roma pada musim panas ini. Meskipun demikian, ia tetap terbuka untuk memperkuat klub lain jika ada tawaran yang menarik.

Musim pertamanya di West Ham tidak berjalan dengan baik, dengan hanya mencetak 8 gol dalam 27 penampilan di semua kompetisi.

Namun, menurut laporan dari pakar transfer Gianluca Di Marzio, Scamacca memberikan prioritas kepada AS Roma setelah melakukan kesepakatan dengan direktur Tiago Pinto.

Namun, itu tidak berarti ia akan menolak tawaran dari klub lain, termasuk AC Milan. Scamacca juga tertarik untuk bergabung dengan AC Milan, tetapi ia bersedia menunggu kesempatan untuk bergabung dengan tim yang saat ini dilatih oleh Jose Mourinho.

Pembicaraan dengan West Ham masih berlangsung, namun klub tersebut hanya bersedia menjualnya secara permanen, bukan dalam bentuk pinjaman.

Gianluca Scamacca menjadi target AS Roma karena cedera serius yang dialami oleh penyerang utama mereka, Tammy Abraham, pada laga terakhir musim.

Baca Juga; Diego Milito Belum Bisa Move On dari Kekalahan Inter di Final Liga Champions melawan Man City

Cedera lutut yang parah bisa membuat Abraham absen selama 6 bulan. Scamacca, yang lahir di kota Roma dan pernah bermain di akademi AS Roma dari 2012 hingga 2015 sebelum dilepas ke Jong PSV, diharapkan dapat mengisi kekosongan tersebut dalam skuad tim. (*Ibs)

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Surabaya – AS Roma berhasil mengamankan tanda tangan Evan Ndicka dari Eintracht Frankfurt dalam Bursa Transfer musim panas ini.

Pemain bertahan asal Pantai Gading tersebut bergabung dengan status bebas transfer dan menandatangani kontrak jangka panjang selama lima tahun.

Keputusan Ndicka untuk bergabung dengan AS Roma tidaklah mudah, mengingat minat dari berbagai klub lainnya. Namun, proyek yang ditawarkan oleh klub beserta sejarah dan prestisenya berhasil memikat hati pemain 23 tahun tersebut.

Dalam pernyataannya di laman resmi klub, Ndicka mengungkapkan kegembiraannya untuk turun ke lapangan stadion Olimpico dan memberikan kontribusinya dalam mencapai target bersama klub.

Keputusannya untuk memilih as roma sebagai tempat berkarier juga memberikan kegembiraan kepada Tiago Pinto, Direktur Sepak Bola AS Roma.

Pinto menyatakan bahwa Ndicka bukan hanya pemain muda, tetapi juga telah memiliki pengalaman berharga di salah satu liga top dan telah meraih gelar Eropa sebelumnya.

Kehadiran Evan Ndicka di AS Roma akan memberikan tambahan kekuatan di lini belakang dan merupakan bagian dari proyek ambisius yang sedang dijalankan oleh klub di bawah asuhan Jose Mourinho.

Baca juga: Jose Mourinho Diguncang Hukuman UEFA: Skorsing Empat Pertandingan Eropa, Roma Didenda dan Dilarang Menjual Tiket Tandang!

Dengan pemain yang berbakat dan berpengalaman seperti Ndicka, AS Roma berharap dapat meraih kesuksesan dan mencapai target yang telah ditetapkan. (*Ibs)

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Jakarta – Bryan Cristante menjadi pemain kedua as roma yang memperpanjang kontraknya dalam seminggu terakhir, mengikuti jejak Chris Smalling. Gelandang berusia 28 tahun itu telah menandatangani kontrak baru selama empat tahun, menjamin masa depannya bersama Giallorossi.

“Saya sudah lama ingin menandatangani kontrak baru dan sekarang keinginan itu menjadi kenyataan. Saya sangat senang dengan perpanjangan kontrak ini,” kata Cristante dalam wawancaranya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada pemilik klub dan manajemen atas kepercayaan yang diberikan. Cristante merasakan perkembangan pesat tim ini selama beberapa tahun berada di sana.

Dengan masa depan Cristante dan Smalling yang terjamin, AS Roma sekarang dapat lebih leluasa bergerak di bursa transfer musim panas. Mereka berencana untuk mendatangkan pemain baru guna memperkuat skuat utama, terutama di posisi penyerang, gelandang, dan bek tengah.

Hingga saat ini, AS Roma telah berhasil mendapatkan tanda tangan gelandang Houssem Aouar dari Olympique Lyon dengan status free transfer. Namun, mereka masih menghadapi tantangan karena keterbatasan dana transfer yang tersedia.

Salah satu nama besar yang dikaitkan dengan AS Roma adalah Marco Verratti. Pelatih kepala, Jose Mourinho, dilaporkan telah menghubungi Verratti dan berusaha meyakinkan sang pemain untuk melanjutkan karier di ibu kota Italia.

Dengan demikian, AS Roma sedang aktif di bursa transfer musim panas ini, berupaya memperkuat skuat mereka untuk menghadapi kompetisi mendatang.

Baca juga: Joselu Kembali ke Real Madrid Setelah 11 Tahun: Kejutan Transfer yang Menyapu Liga Sepak Bola!

Harapannya, dengan memperpanjang kontrak pemain seperti Bryan Cristante dan Chris Smalling, serta mendatangkan tambahan pemain berkualitas, AS Roma dapat mencapai hasil yang baik di musim yang akan datang.

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Yogyakarta – Spekulasi mengenai kepindahan Marco Verratti ke as roma semakin menguat. Gelandang kreatif Paris Saint-Germain (PSG) tersebut dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk meninggalkan klub Prancis tersebut, terutama setelah hubungannya dengan suporter mulai memburuk.

Menurut laporan Corriere dello Sport, pelatih AS Roma, Jose Mourinho, telah menghubungi perwakilan Verratti untuk memulai pembicaraan mengenai kemungkinan transfer ini.

Namun, Roma harus siap menghadapi tantangan besar dalam merekrut pemain tersebut.

Verratti saat ini merupakan salah satu pemain dengan gaji tertinggi di PSG dan tidak tertarik untuk mengurangi upahnya. Selain itu, ia juga memiliki kontrak yang masih berlaku hingga musim panas 2026.

Oleh karena itu, jika Roma ingin mendapatkan jasanya, mereka harus bersedia mengeluarkan dana yang signifikan.

Bagi Verratti, kembalinya ke Italia memiliki daya tarik tersendiri. Selama karier profesionalnya, ia belum pernah merasakan persaingan sengit di Serie A.

Verratti menghabiskan sebagian besar waktunya di PSG sejak bergabung dengan klub tersebut. Meskipun sebelumnya ia sempat bermain di Serie B bersama Pescara dari 2008 hingga 2012.

Agen Verratti, Rafaela Pimenta, juga memberikan indikasi bahwa pemainnya tertarik untuk kembali ke tanah air. Dalam sebuah wawancara dengan Calciomercato, Pimenta mengungkapkan bahwa Verratti selalu memendam keinginan untuk merasakan atmosfer kompetisi yang ketat di Serie A sebelum akhirnya pensiun.

Baca juga: Rudi Garcia, Jurus Ajaib Napoli: Membawa Klub ke Puncak Liga Champions!

Selain AS Roma, ada juga klub Italia lain yang dikaitkan dengan minat terhadap Verratti, termasuk Juventus.

Masa depan gelandang berusia 30 tahun ini masih menjadi sorotan dan akan menarik untuk melihat kemana langkahnya akan membawanya di masa mendatang. (*Ibs)

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Yogyakarta – AS Roma Bergabung dalam Perburuan Gianluca Scamacca yang Hangat.

Menurut laporan dari Sky Italia, Tiago Pinto, direktur olahraga as roma, akan segera terbang ke Inggris untuk memulai negosiasi. Jika negosiasi berjalan lancar, transfer Scamacca ke ibu kota Italia bisa selesai dalam pekan mendatang.

AS Roma menjadi klub terbaru yang dikaitkan dengan Gianluca Scamacca. Sky Italia melaporkan bahwa Roma telah memulai pembicaraan dengan West Ham untuk membawa Scamacca ke klub mereka.

Bagi Scamacca, AS Roma bukanlah tim yang asing. Pemain berusia 24 tahun itu memulai karir profesionalnya bersama klub Serigala Ibu Kota tersebut. Namun, ia tidak pernah mendapatkan kesempatan untuk bersinar di tim utama.

Performa Scamacca mulai mencuri perhatian ketika ia bergabung dengan Genoa pada musim 2020-2021. Penyerang ini berhasil mencetak 16 gol bersama Sassuolo pada musim 2021-2022, yang membuat namanya semakin diperhitungkan.

Lini depan menjadi salah satu permasalahan utama bagi AS Roma dalam musim 2022-2023. Paulo Dybala menjadi satu-satunya penyerang yang tampil impresif dengan mencetak 18 gol dari 38 penampilannya di semua kompetisi.

Baca juga: Joshua Kimmich Memutuskan Setia Bersama Bayern Munich dan Menutup Pintu Untuk Barcelona

Namun, dua penyerang lainnya, Tammy Abraham dan Andrea Belotti, tampil sangat mengecewakan. Abraham hanya mampu mencetak sembilan gol, sedangkan Belotti hanya berhasil menjebol gawang lawan sebanyak empat kali.

Cedera serius yang dialami oleh Tammy Abraham juga menjadi masalah tersendiri bagi AS Roma. Pemain asal Inggris tersebut mengalami cedera lutut parah dan diperkirakan akan absen hingga akhir tahun.

Cedera Abraham juga mempengaruhi rencana transfer AS Roma di musim panas 2023. Sebelum mengalami cedera, Abraham telah dikaitkan dengan kemungkinan kepindahan dari klub. (*Ibs)

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, YogyakartaHoussem Aouar menjadi rekrutan pertama as roma untuk musim 2023-24. Setelah kepergian Nicolo Zaniolo ke Besiktas, nomor 22 di jersei Roma kosong dan akan dikenakan oleh Aouar.

Bagi Aouar, nomor tersebut adalah yang baru baginya, karena ia lebih sering mengenakan nomor 8 yang sebelumnya dimiliki oleh Nemanja Matic di Roma.

AS Roma telah memulai langkahnya di bursa transfer menjelang musim 2023-24. Pada Minggu (11/6/2023), I Giallorossi secara resmi mengumumkan perekrutan Houssem Aouar dari Olympique Lyon secara bebas transfer. Kontrak gelandang asal Aljazair tersebut diikat hingga 2028.

“Aku senang, sangat senang bergabung dengan Roma karena ini adalah klub besar dengan sejarah besar. Sekarang, aku adalah giallorosso dan aku siap,” ungkap Houssem Aouar pada saat perkenalannya sebagai pemain baru, seperti dikutip dari Roma News.

Aouar juga menjelaskan, “Aku memilih Roma karena bagiku, ini adalah proyek yang tepat. Ada banyak pemain hebat di sini. Ini adalah sebuah tim yang hebat dan para fansnya juga unik. Aku telah berbicara dengan Roma setahun yang lalu dan mereka selalu menunjukkan minat yang besar. Jadi, keputusan ini mudah saja.”

Tak dapat dipungkiri, kehadiran Jose Mourinho merupakan salah satu faktor daya tarik bagi Houssem Aouar untuk bergabung dengan AS Roma.

Baca juga:

“Sebuah kehormatan bermain untuk dia, seorang pelatih dengan sejarah hebat. Dia selalu menang. Dia memiliki mentalitas pemenang dan aku menyukainya. Aku tahu dia bisa membantuku,” tambahnya.

Kedatangan Aouar menunjukkan ambisi besar AS Roma untuk musim 2023-24. Meskipun masih muda, Aouar telah memiliki pengalaman yang melimpah. Selain bermain di Ligue 1, ia juga telah tampil di Liga Champions dan Liga Europa.

“Aouar adalah pemain muda yang telah mencatat lebih dari 250 penampilan di level profesional. Ia memiliki kualitas teknik yang baik dan masih memiliki potensi untuk berkembang lebih lanjut,” kata Manajer Umum Tiago Pinto.

Baca juga: Inter Milan: Musim yang Positif Meski Kalah di Final Liga Champions

“Dia datang ke Roma karena keinginannya sendiri, meskipun ada banyak klub yang tertarik padanya.”

Di Roma, Aouar akan menjadi tambahan kekuatan di lini tengah tim. Dia akan menjadi pengganti Georginio Wijnaldum yang dikembalikan ke Paris Saint-Germain karena tidak memenuhi harapan.

Dengan pengalamannya, Aouar juga dapat menjadi mentor bagi Ebrima Darboe, Edoardo Bove, dan Benjamin Tahirovic. (*IBs)

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta NusantaraJose Mourinho, pelatih as roma yang berusia 60 tahun, belum menunjukkan tanda-tanda akan segera mengakhiri kariernya dalam Sepak Bola.

Meski telah menggeluti dunia kepelatihan profesional selama lebih dari dua dekade, Mourinho tampaknya masih memiliki semangat dan motivasi yang tinggi dalam melanjutkan karier di level teratas.

Banyak pemain yang dulunya bermain di bawah asuhannya kini sudah menjadi pelatih selevel dengan dirinya, namun Mourinho tetap enggan meredupkan semangatnya.

Mourinho, yang dikenal sebagai “The Special One”, belum merasa siap untuk mengakhiri perjalanan panjangnya dalam dunia sepak bola.

Ia berpendapat bahwa usia 60 tahun belum cukup layak baginya untuk pensiun dari posisi pelatih. Dalam wawancara dengan Gazzetta dello Sport, Mourinho menyatakan, “Saya sama sekali belum siap untuk menutup bab sepak bola saya. Saya belum cukup tua untuk berhenti dalam waktu dekat. Kalian masih akan melihat saya dalam beberapa tahun mendatang.”

Dengan keyakinan dan semangat yang masih membara, Mourinho tampaknya masih memiliki banyak kontribusi yang ingin diberikan dalam dunia sepak bola.

Jose Mourinho: Persepsi Umur dan Penampilan

Jose Mourinho, pria asal Portugal yang kini berusia 60 tahun, menyadari bahwa orang-orang menganggapnya lebih tua dari penampilannya yang sebenarnya.

Meskipun rambutnya mulai memutih, Mourinho tidak merasa bahwa ada perubahan dramatis dalam kondisi fisiknya.

Mourinho terlihat awet muda dan energik meski telah lama berkecimpung di dunia sepak bola. Namun, ia tidak bisa menghindari pandangan orang-orang yang mengasosiasikan usianya dengan penampilannya.

“Saya sudah berkecimpung di dunia sepak bola selama bertahun-tahun,” ungkap Mourinho.

“Orang-orang mengira saya lebih tua daripada yang sebenarnya karena melihat rambut putih saya,” tambahnya.

Meskipun persepsi orang tentang usia dan penampilannya mungkin berbeda, Mourinho tetap fokus pada pekerjaannya sebagai pelatih di AS Roma.

Ia terus membuktikan dengan semangat dan dedikasinya bahwa usia bukanlah penghalang dalam meraih kesuksesan dalam dunia sepak bola. (*ibs)