Education
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Pada tanggal 15 Juni 2023 hingga 17 Juni 2023, akan dilaksanakan jadwal pengajuan akun dan aktivasi PIN/TOKEN PPDB Jogja 2023. Proses pengajuan akun dapat dilakukan secara online melalui laman yogyaprov.siap-ppdb.com. Setelah pengajuan akun selesai, peserta yang memenuhi persyaratan akan menerima Token untuk mengaktifkan akun.
Pengajuan akun PPDB Jogja 2023 dimulai pada hari Kamis (15/6/2023). Panduan ini berguna bagi calon siswa yang ingin mendaftar SMA dan SMK di Jogja. Untuk melakukan pengajuan akun, langkah-langkahnya sebagai berikut:
Panduan Pengajuan akun PPDB Jogja 2023
- Buka laman resmi PPDB Jogja 2023 di https://yogyaprov.siap-ppdb.com.
- Klik "Ajukan Akun".
- Isi data calon siswa pada form Ajuan Akun PPDB Jogja 2023, seperti NISN, pilih domisili siswa (Dalam DIY atau Luar DIY), NIK, dan Tahun Lulus.
- Setelah mengisi form ajuan akun, masukkan "Kode Keamanan" yang tersedia, lalu klik "Lanjutkan".
- Lakukan pendaftaran dengan menginput data peserta sesuai alur yang tersedia dalam laman PPDB Jogja 2023.
- Unggah scan dokumen asli yang dibutuhkan. Pastikan ukuran file maksimal 1 MB dengan format gambar/foto jpg, jpeg, png, atau pdf.
- Periksa kembali data yang telah diisikan. Jika sudah sesuai, centang "Setuju" dengan pernyataan di atas, lalu klik "Lanjutkan". Jika ada yang perlu diperbaiki, klik "Revisi Data Kependudukan".
- Cetak Bukti Ajuan Akun PPDB Jogja 2023 dengan mengklik "Cetak Bukti Ajuan Akun".
- Bukti Ajuan Akun dapat digunakan untuk melakukan verifikasi akun.
Setelah dokumen dan data yang diinput saat pengajuan akun dinyatakan sesuai dengan persyaratan, calon peserta didik akan diberikan Token untuk mengaktifkan akun.
Token verifikasi akan dikirim melalui email, dan calon siswa dapat mengisinya untuk melakukan verifikasi akun.
Pastikan untuk membuat password yang mudah diingat dengan menggunakan kombinasi huruf dan angka. Status akun yang telah diajukan dapat diperiksa dengan memasukkan No peserta, token, dan kode keamanan.
Baca juga: Waspada! 7 Faktor Penyebab Stunting Paling Umum
Hasil pengajuan akun PPDB Jogja 2023 dapat digunakan untuk mendaftar sekolah SMA dan SMK di DIY pada tanggal 19-24 Juni 2023.
Jadwal lengkap PPDB Jogja 2023 untuk SMA dan SMK dapat dilihat sebagai berikut:
- Pendaftaran ASPD bagi calon peserta didik luar DIY dan lulusan sebelum tahun 2023:
- Secara online di aspd.jogjacbt.web.id: 15 Mei 2023 hingga 22 Mei 2023.
- Di sekolah yang ditentukan: 30 Mei 2023 hingga 31 Mei 2023.
- Input data calon peserta didik lulusan luar DIY dan calon peserta didik lulusan dalam DIY sebelum tahun 2023:
- Secara online di ppdb.jogjaprov.go.id: 30 Mei 2023 hingga 8 Juni 2023.
- Pengecekan data kependudukan calon peserta didik dan pengurusan data kependudukan yang bermasalah (Cek NIK):
- Melalui laman ppdb.jogjaprov.go.id: 30 Mei 2023 hingga 8 Juni 2023.
- Verifikasi Dokumen:
- Jalur Afirmasi: 5 - 8 Juni 2023.
- Jalur Perpindahan Tugas Orangtua/Wali: 5 - 8 Juni 2023.
- Jalur Penambahan Nilai Prestasi Non-Akademik: 5 - 8 Juni 2023.
- Pendataan Radius Tempat Tinggal Calon Peserta Didik:
- Bagi calon peserta didik yang bertempat tinggal dalam radius sekolah tujuan sesuai ketentuan: 5 - 8 Juni 2023.
- Ajuan Akun dan Aktivasi PIN/TOKEN: 15 Juni hingga 17 Juni 2023.
- Pendaftaran dan Seleksi PPDB Jogja 2023 Jalur Zonasi Radius: 19 Juni 2023 sampai 20 Juni 2023.
- Pendaftaran dilakukan secara online di ppdb.jogjaprov.go.id.
- Pendaftaran dan Seleksi PPDB Sekolah Reguler (Jalur Zonasi Reguler, Jalur Afirmasi, Jalur Perpindahan Tugas Orangtua/Wali, dan Jalur Prestasi): 21 Juni 2023 sampai 23 Juni 2023.
- Pendaftaran dilakukan secara online di ppdb.jogjaprov.go.id.
- Perubahan pilihan jenis sekolah SMA ke SMK atau sebaliknya: 21 Juni 2023 sampai 23 Juni 2023.
- Perubahan pilihan atau perubahan jalur pendaftaran: 21 Juni 2023 sampai 23 Juni 2023.
- Pemberhentian proses seleksi online: 23 Juni 2023.
- Proses evaluasi, pemeringkatan, dan penyaluran calon peserta didik: 24 Juni 2023.
- Pengumuman: 26 Juni 2023, pukul 10.00 WIB di sekolah masing-masing.
- Daftar Ulang: 26, 27, 28, dan 30 Juni 2023.
- Senin - Rabu: Pukul 08.00 - 14.30 WIB di sekolah masing-masing.
- Jumat: Pukul 08.00 - 11.00 WIB di sekolah masing-masing.
- Pengumuman Daya Tampung Sekolah yang belum terisi: Senin, 3 Juli 2023.
- Pendaftaran dan Seleksi untuk pemenuhan daya tampung sekolah: Senin, 3 Juli 2023 pukul 09.00 WIB hingga Selasa, 4 Juli 2023 pukul 14.00 WIB.
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang menetap di Indonesia dan tidak memiliki status kewarganegaraan ganda.
- Terdaftar sebagai Mahasiswa Aktif jenjang S1, S2 atau S3 pada Perguruan Tinggi Keagamaan di bawah binaan Kementerian Agama.
- Mahasiswa sarjana di semester 4/6 (S1) berusia maksimal 23 tahun atau mahasiswa magister di semester 2 (S2) berusia maksimal 25 tahun atau mahasiswa doktoral di semester 4 (S3) berusia maksimal 35 tahun; pada bulan Juli di tahun program berlangsung.
- Tidak pernah mengambil cuti semester selama studi.
- Tidak pernah berpartisipasi dalam kegiatan mobilitas internasional secara fisik termasuk Summer/Winter Program, Internship, Exchange, Credit Mobility, Sit-in, Dual/double degree atau kegiatan lain pengganti credit lainnya selama berkuliah.
- Memiliki IPK 3.5+ (dari 4.0) dibuktikan dengan transkrip nilai akademik terakhir.
- Memiliki kemahiran bahasa Inggris yang memadai dengan skor minimum: Syarat TOEFL ITP – 500, IELTS – 5.5 untuk ASEAN TOEFL ITP -475, IELTS - 5.0 TOAFL 550 (Untuk bidang Islamic Studies).
- Diusulkan oleh Ketua Program Studi dan Mendapat rekomendasi dari Dekan atau Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis).
- Memiliki sertifikat kompetensi bahasa Asing (bagi pendaftar rumpun ilmu umum atau ilmu agama) dengan masa berlaku maksimal 2 (dua) tahun sejak diterbitkan dengan ketentuan skor sebagai berikut: TOEFL ITP® 500 / IELTS™ 5,5 atau Sertifikat Kompetensi Bahasa Arab Pusat Bahasa PTKIN/PTN 550.
- Menandatangani Surat Pernyataan Komitmen dan Integritas di atas materai Rp10.000 (format terlampir) yang memuat pernyataan antara lain: Tidak pernah melanggar aturan, norma, dan/atau hukum yang berlaku di Indonesia. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama mengikuti Program MORA Overseas Student Mobility Awards(MOSMA). Berkomitmen mengikuti rangkaian kegiatan dan mengikuti tata tertib dan peraturan Program MORA Overseas Student Mobility Awards (MOSMA).
- Menandatangani Surat Pernyataan diri bebas narkoba dan zat adiktif lainnya.
- Menandatangani Surat Pernyataan diri perihal kekerasan seksual.
- Universiti Teknologi Mara, Malaysia
- UCSI University, Malaysia
- Universiti Kebangsaan, Malaysia
- Universiti Malaya, Malaysia
- Universiti Putra, Malaysia
- University Technology, Malaysia
- National University of Singapore, Singapura
- Nanyang Technology University, Singapura
- Chulalongkorn University, Thailand
- Mahidol University, Thailand
- The University of Science and Technology Of Southern Philippines, Filipina
- King Abdulaziz University, Arab Saudi
- King Fahd University of Petroleum and Minerals, Arab Saudi
- King Saud University, Arab Saudi
- Imam Muhammad bin Saud Islamic University, Arab Saudi
- Umm Al Qura University, Arab Saudi
- King Khalid University, Arab Saudi
- Imam Abdulrahman bin faisal University (Dammam), Arab Saudi
- Alfaisal University, Arab Saudi
- Prince Muhammad bin Fahd University, Arab Saudi
- Al Jouf University, Arab Saudi
- King Abdulaziz University, Arab Saudi
- Chung-Hu University, Taiwan
- Fukuoka University, Jepang
- Hiroshima University, Jepang
- Kobe University, Jepang
- Jadavpur University, India
- University of Rhode Island, Amerika Serikat
- The University of North Carolina, Amerika Serikat
- Electric Power Institute, Amerika Serikat
- Arizona State University, Amerika Serikat
- Thunderbird School of Global Management, Amerika Serikat
- Canberra University, Australia
- Vienna University, Austria
- Leiden University, Belanda
- Palacky University, Czech
- Jacobs University, Jerman
- Technical University Dortmund, Jerman
- SOAS University of London, Inggris
- The University of Edinburgh, Inggris
- Dundee University, Inggris
- Coventry University, Inggris
Pewarta Nusantara - Trigonometri adalah cabang Matematika yang mempelajari hubungan antara sudut dan panjang sisi dalam segitiga. Dalam Trigonometri, terdapat tiga fungsi trigonometri dasar yang sangat penting, yaitu sin (sinus), cos (kosinus), dan tan (tangen). Ketiga fungsi ini digunakan untuk menghitung perbandingan antara panjang sisi segitiga dengan sudut yang terkait.
Apa itu sin, cos, dan tan?
Sin (sinus) adalah fungsi trigonometri yang menggambarkan perbandingan panjang sisi miring (disebut juga sebagai opasitas) terhadap panjang sisi miring terpanjang dalam segitiga siku-siku.
Cos (kosinus) menggambarkan perbandingan panjang sisi yang berseberangan dengan sudut yang dimaksud terhadap panjang sisi miring terpanjang.
Sementara itu, tan (tangen) menggambarkan perbandingan antara panjang sisi miring terpendek dengan panjang sisi yang berseberangan dengan sudut yang dimaksud.
Konsep dasar sudut dalam trigonometri
Dalam trigonometri, sudut diukur dalam derajat atau radian. Derajat adalah unit pengukuran sudut yang paling umum digunakan, di mana satu lingkaran penuh dibagi menjadi 360 derajat. Sedangkan radian adalah unit pengukuran sudut yang berdasarkan panjang lengkung pada lingkaran. Terdapat hubungan konversi antara derajat dan radian, yaitu 1 lingkaran penuh = 360 derajat = 2π radian.
Pentingnya Sin Cos Tan dalam matematika dan Fisika
Fungsi sin cos tan memiliki peranan penting dalam berbagai bidang, terutama dalam matematika dan fisika. Dalam matematika, fungsi trigonometri ini digunakan untuk mempelajari hubungan geometri dalam segitiga serta memecahkan berbagai permasalahan yang melibatkan sudut. Dalam fisika, sin cos tan sering digunakan untuk menganalisis dan memodelkan fenomena gelombang, pergerakan benda, osilasi, dan banyak lagi.
Tabel Sin Cos Tan Lengkap
Sudut (derajat) | Sin | Cos | Tan |
---|
Mengenal Fungsi Sinus (Sin)
Definisi sin dan rumusnya
Fungsi sinus (sin) dari suatu sudut dalam trigonometri didefinisikan sebagai perbandingan panjang sisi miring terhadap panjang sisi miring terpanjang dalam segitiga siku-siku. Rumus sin dapat dinyatakan sebagai sin(θ) = panjang sisi miring / panjang sisi miring terpanjang.
Grafik sin dan sifat-sifatnya
Grafik sin memiliki pola gelombang yang berulang dari 0 hingga 2π radian (atau 0 hingga 360 derajat). Grafik sin memiliki sifat periodik, simetri terhadap sumbu x, serta nilai maksimum dan minimum pada titik-titik tertentu.
Contoh penggunaan sin dalam perhitungan sudut
Misalnya, jika kita ingin menghitung sin dari sudut 30 derajat, kita dapat menggunakan rumus sin(30°) = panjang sisi miring / panjang sisi miring terpanjang. Dalam kasus ini, sin(30°) = 0.5, yang berarti panjang sisi miring adalah setengah dari panjang sisi miring terpanjang.
Mengenal Fungsi Kosinus (Cos)
Definisi cos dan rumusnya
Fungsi kosinus (cos) merupakan perbandingan panjang sisi yang berseberangan dengan sudut tertentu terhadap panjang sisi miring terpanjang dalam segitiga siku-siku. Rumus cos dapat dinyatakan sebagai cos(θ) = panjang sisi yang berseberangan / panjang sisi miring terpanjang.
Grafik cos dan sifat-sifatnya
Grafik cos juga memiliki pola gelombang yang berulang dari 0 hingga 2π radian (atau 0 hingga 360 derajat). Grafik cos memiliki sifat periodik, simetri terhadap sumbu y, serta nilai maksimum dan minimum pada titik-titik tertentu.
Contoh penggunaan cos dalam perhitungan sudut
Sebagai contoh, jika kita ingin menghitung cos dari sudut 45 derajat, kita dapat menggunakan rumus cos(45°) = panjang sisi yang berseberangan / panjang sisi miring terpanjang. Dalam kasus ini, cos(45°) = 0.707, yang berarti panjang sisi yang berseberangan adalah sekitar 0.707 kali panjang sisi miring terpanjang.
Mengenal Fungsi Tangen (Tan)
Definisi tan dan rumusnya
Fungsi tangen (tan) adalah perbandingan antara panjang sisi miring terpendek dan panjang sisi yang berseberangan dengan sudut tertentu dalam segitiga siku-siku. Rumus tan dapat dinyatakan sebagai tan(θ) = panjang sisi miring terpendek / panjang sisi yang berseberangan.
Grafik tan dan sifat-sifatnya
Grafik tan memiliki pola yang berulang setiap π radian (180 derajat). Grafik tan memiliki asimtot pada sudut-sudut tertentu dan dapat mencapai nilai tak terhingga pada beberapa sudut.
Contoh penggunaan tan dalam perhitungan sudut
Misalnya, jika kita ingin menghitung tan dari sudut 60 derajat, kita dapat menggunakan rumus tan(60°) = panjang sisi miring terpendek / panjang sisi yang berseberangan. Dalam kasus ini, tan(60°) = 1.732, yang berarti panjang sisi miring terpendek adalah sekitar 1.732 kali panjang sisi yang berseberangan.
Hubungan Antara Sin Cos Tan
Persamaan dasar sin, cos, dan tan
Terdapat hubungan yang erat antara sin, cos, dan tan dalam trigonometri. Hubungan tersebut dapat dinyatakan dalam bentuk persamaan dasar trigonometri, yaitu sin^2(θ) + cos^2(θ) = 1 dan tan(θ) = sin(θ) / cos(θ).
Contoh perhitungan yang melibatkan sin cos tan secara bersamaan
Dalam banyak perhitungan trigonometri, kita sering menggunakan sin, cos, dan tan secara bersamaan untuk mencari nilai sudut atau panjang sisi yang tidak diketahui dalam segitiga. Contohnya adalah mencari panjang sisi miring dalam segitiga jika kita mengetahui sudut dan panjang sisi yang diketahui.
Baca juga: Limas Segi Empat: Mengenal Bentuk dan Sifatnya
Penerapan sin cos tan dalam trigonometri
Contoh Penerapan Sin Cos Tan
Sin cos tan memiliki berbagai penerapan dalam trigonometri. Salah satu penerapannya adalah dalam perhitungan sudut dan panjang sisi dalam segitiga, baik segitiga siku-siku maupun segitiga umum. Selain itu, sin cos tan juga digunakan dalam perhitungan trigonometri lanjutan seperti vektor, kompleks, dan transformasi.
Penggunaan sin cos tan dalam geometri
Dalam geometri, sin cos tan digunakan untuk mempelajari sifat-sifat segitiga, menghitung luas segitiga, menentukan ukuran sudut dalam bangun datar, serta menyelesaikan masalah trigonometri dalam bentuk aplikasi geometri.
Penerapan sin cos tan dalam fisika
Dalam fisika, sin cos tan digunakan untuk menganalisis pergerakan benda, gelombang, osilasi, optik, dan berbagai fenomena lainnya. Misalnya, sin cos tan dapat digunakan untuk menghitung pergerakan benda yang bergerak melingkar atau menghitung amplitude osilasi pada pegas.
Contoh kasus nyata yang menggunakan sin cos tan
Ada banyak kasus nyata di mana sin cos tan digunakan untuk memecahkan masalah. Beberapa contoh kasus termasuk penggunaan sin cos tan dalam navigasi kapal, perencanaan bangunan, astronomi, pemetaan lahan, dan rekayasa suara.
Tips dan Trik Menggunakan Sin Cos Tan
Rumus dan identitas trigonometri yang berguna
Dalam menggunakan sin cos tan, penting untuk memahami rumus-rumus trigonometri dan identitas yang berguna. Beberapa contoh rumus yang berguna termasuk identitas Pythagoras, rumus sudut ganda, rumus sudut setengah, serta rumus-rumus yang terkait dengan fungsi trigonometri lainnya.
Strategi untuk menghitung sudut dengan sin cos tan
Terkadang, kita perlu menghitung sudut berdasarkan nilai sin, cos, atau tan yang diketahui. Dalam artikel ini, akan dibahas beberapa strategi dan teknik untuk menghitung sudut dengan menggunakan sin cos tan.
Sumber daya online yang membantu dalam perhitungan sin cos tan
Dalam era digital saat ini, terdapat banyak sumber daya online yang dapat membantu dalam perhitungan sin cos tan. Beberapa contohnya adalah kalkulator trigonometri online, tutorial video, dan situs web pendidikan yang menyediakan materi dan latihan mengenai trigonometri.
- tabel sin cos tan -1
- tabel sin cos tan -2
- tabel sin cos tan -3
- tabel sin cos tan -4
- tabel sin cos tan -5
Dengan memahami pengenalan sin cos tan, konsep dasar sudut dalam trigonometri, pentingnya sin cos tan dalam matematika dan fisika, serta penerapan dan tips menggunakan sin cos tan, Anda akan memiliki dasar yang kuat dalam mempelajari dan menggunakan fungsi trigonometri ini dalam berbagai bidang.
Pewarta Nusantara, Bantul, Yogyakarta - Sekolah Menengah Musik (SMM) atau dikenal juga dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN) 2 Kasihan, yang terletak di Bantul, Yogyakarta, menjadi sorotan publik setelah Putri Ariani, penyanyi pop solo disabilitas netra yang sedang naik daun, diketahui bersekolah di sana.
Sekolah ini memiliki visi dan misi yang kuat dalam bidang musik klasik dengan landasan kearifan lokal dan nilai-nilai keimanan.
Dalam upaya mencapai visinya, SMM / SMKN 2 Kasihan memiliki visi menjadi sekolah unggulan dalam bidang musik klasik yang berwawasan kearifan lokal berlandaskan keimanan dan ketaqwaan.
Misi sekolah ini adalah mengembangkan sumber daya secara optimal dalam menghadapi kompetisi global, melaksanakan pendekatan pembelajaran berbasis saintifik, mengembangkan sarana prasarana sesuai perkembangan iptek, mengintegrasikan kearifan lokal dalam proses pembelajaran, menanamkan nilai-nilai karakter bangsa kepada semua warga sekolah, dan mengintegrasikan unsur-unsur religi dalam semua kegiatan sekolah.
Seluruh warga SMK N 2 Kasihan mengjunjung tinggi nilai-nilai yang menjadi pedoman dalam menjalankan misi sekolah ini.
Nilai-nilai tersebut antara lain adalah sikap melaksanakan dan menghormati nilai agama dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, menjunjung budaya adiluhung daerah sebagai warga Negara Republik Indonesia yang sopan dan santun dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, musyawarah dan mufakat dalam memutuskan semua permasalahan serta mengedepankan rasa kebersamaan, memiliki kecenderungan berfikir dan bertindak ke arah membangun, serta menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Profil Sekolah SMM SMKN 2 Kasihan - Halamn Sekolah (Foto: smmyk.sch.id)

Profil Sekolah SMM SMKN 2 Kasihan - Konser (Foto: smmyk.sch.id)

Profil Sekolah SMM SMKN 2 Kasihan - Kelas (Foto: smmyk.sch.id)

Profil Sekolah SMM SMKN 2 Kasihan - Wisuda (Foto: smmyk.sch.id)
Dalam mencapai tujuannya, SMK Negeri 2 Kasihan memiliki beberapa tujuan yang jelas. Tujuan-tujuan tersebut antara lain adalah menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif di bidang musik klasik, menjadi sekolah rujukan untuk bidang keahlian seni musik klasik, membekali lulusan yang mampu menyesuaikan perkembangan iptek, menanamkan kesadaran untuk merasa memiliki kearifan lokal, membentuk lulusan yang berkarakter Indonesia, dan menjadikan lulusan yang beriman dan bertaqwa sesuai agama yang dianutnya.
SMM / SMKN 2 Kasihan memberikan wadah bagi para siswa seperti Putri Ariani untuk mengembangkan bakat dan minat mereka di bidang musik klasik. Dengan lingkungan pendidikan yang berkualitas dan fokus pada bidang musik, diharapkan lulusan dari sekolah ini dapat menjadi profesional yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.
Sejarah Singkat SMK Negeri 2 Kasihan
SMK Negeri 2 Kasihan, sebelumnya dikenal sebagai Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta, memiliki sejarah panjang yang dimulai pada tanggal 17 Desember 1951. Pada tanggal tersebut, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Pengajaran & Kebudayaan, Mr. Wongso Negoro Nomor 35520/RAB, didirikan Sekolah Musik dengan nama Sekolah Musik Indonesia (SMIND). Inisiatif pendirian sekolah ini berasal dari masyarakat musik dan budayawan di Indonesia, khususnya pemusik Kraton Yogyakarta.
Pada awalnya, SMIND belum memiliki fasilitas sendiri, sehingga kegiatan pendidikan sementara dilaksanakan di rumah kepala sekolah, yang terletak di Jetis Yogyakarta (sekarang Hotel Mustokoweni), dengan memanfaatkan fasilitas pribadi milik Ir. S. Prawiro Negoro. Pada akhir tahun 1952, SMIND pindah ke Jl. Suryodiningratan 6 Yogyakarta.
Perjalanan kepemimpinan di SMIND pun berganti-ganti, dengan Soemarjo LE menjadi Kepala Sekolah pada tahun 1952-1953, Amir Pasaribu pada tahun 1954-1955, dan Dailamy Hasan pada tahun 1956-1964. Pada tahun 1965, lama pendidikan di SMIND dipersingkat menjadi 4 tahun, dan IG. Nyoman Suasta menjadi Kepala Sekolah pada tahun 1965-1971. Kemudian, Ramli Abdurrahman menjabat sebagai Kepala Sekolah dari tahun 1972 hingga 1981/1982.
Pada tahun 1976, melalui Surat Keputusan Menteri No. 0295/U/1976, SMIND berganti nama menjadi Sekolah Menengah Musik (SMM) Negeri Yogyakarta dan berada di bawah naungan Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah. Pada tahun 1978, terjadi perubahan awal tahun ajaran dari bulan Januari menjadi bulan Juli.
Pada periode tahun ajaran 1982/1983 hingga 1995/1996, kepemimpinan dipegang oleh Drs. M. Dimyati. Pada tahun 1984, SMM pindah ke Kampus Mardawa Mandala, Jl. PG. Madukismo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Pada tahun 1994, lama pendidikan dipersingkat menjadi 3 tahun, seiring dengan diterapkannya Kurikulum 1994.
Pada tahun 1997, melalui Surat Keputusan Mendikbud No. 036/0/1997, nama Sekolah Menengah Musik (SMM) diganti menjadi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Kasihan. Pada periode tahun ajaran 1996/1997 hingga 1998/1999, kepemimpinan dipegang oleh Moordiana, dan pada tahun 1999/2000, Drs. Haris Wahyudi menjadi Kepala Sekolah.
Pada bulan Juli 2005, kepemimpinan SMKN 2 Kasihan beralih ke Drs. Amik Setiaji, M.Pd. Pada bulan Oktober 2006, SMKN 2 Kasihan dipimpin oleh Drs. Samsuri Nugroho.
Pada era kepemimpinan ini, sejak tahun 2007, SMKN 2 Kasihan diproyeksikan oleh Kementerian Pendidikan Nasional sebagai Sekolah Bertaraf Internasional (SBI). Pada tahun 2008, melalui program SMK SBI Invest ADB, SMKN 2 Kasihan terpilih sebagai SMK SBI.
Mulai tanggal 4 Juli 2018, posisi Kepala Sekolah dijabat oleh Agus Suranto, S.Pd., M.Sn. Di bawah kepemimpinan yang berkelanjutan ini, SMKN 2 Kasihan terus mengembangkan dan memperjuangkan visi dan misinya dalam menghasilkan lulusan unggul dan kompetitif di bidang musik klasik, menjadi sekolah rujukan untuk keahlian seni musik klasik, dan membentuk lulusan yang berkarakter Indonesia serta beriman dan bertaqwa sesuai dengan agama yang dianutnya.
Profil Singkat SMK Negeri 2 Kasihan
Berikut adalah profil Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Kasihan:
- Nama Sekolah: SMK Negeri 2 Kasihan
- Alias: Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta
- Lokasi: Kasihan, Bantul, Yogyakarta
- Tanggal Pendirian: 17 Desember 1951
- Visi:
- Menjadi sekolah unggulan dalam bidang musik klasik yang berwawasan kearifan lokal berlandaskan keimanan dan ketaqwaan.
- Misi:
- Mengembangkan sumber daya secara optimal dalam menghadapi kompetisi global.
- Melaksanakan pendekatan pembelajaran berbasis saintifik.
- Mengembangkan sarana prasarana sesuai perkembangan iptek.
- Mengintegrasikan kearifan lokal dalam proses pembelajaran.
- Menanamkan nilai-nilai karakter bangsa kepada semua warga sekolah.
- Mengintegrasikan unsur-unsur religi dalam semua kegiatan sekolah.
- Nilai-nilai yang Ditekankan:
- Agama: Sikap melaksanakan dan menghormati nilai agama dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.
- Berbudaya: Menjunjung budaya adiluhung daerah sebagai warga Negara Republik Indonesia yang sopan dan santun dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Musyawarah dan Mufakat: Musyawarah dan mufakat dalam memutuskan semua permasalahan serta mengedepankan rasa kebersamaan seluruh warga sekolah.
- Tanggap: Memiliki kecenderungan berfikir dan bertindak ke arah membangun.
- Prinsip Koordinasi, Integrasi, dan Sinkronisasi: Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari pada unit masing-masing, senantiasa ada koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi baik ke dalam maupun keluar lingkungan sekolah untuk kelancaran tugas-tugasnya.
- Tujuan:
- Menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif di bidang musik klasik.
- Menjadi sekolah rujukan untuk bidang keahlian seni musik klasik.
- Menjadikan lulusan yang mempunyai kompetensi komprehensif.
- Membekali lulusan yang mampu menyesuaikan perkembangan iptek.
- Menanamkan kesadaran untuk merasa memiliki kearifan lokal.
- Membentuk lulusan yang berkarakter Indonesia.
- Menjadikan lulusan yang beriman dan bertaqwa sesuai agama yang dianutnya.
- Kepala Sekolah:
- Tahun 1952-1953: Soemarjo LE
- Tahun 1954-1955: Amir Pasaribu
- Tahun 1956-1964: Dailamy Hasan
- Tahun 1965-1971: IG. Nyoman Suasta
- Tahun 1972-1981/1982: Ramli Abdurrahman
- Tahun 1982/1983-1995/1996: Drs. M. Dimyati
- Tahun 1996/1997-1998/1999: Moordiana
- Tahun 1999/2000: Drs. Haris Wahyudi
- Tahun 2005-sekarang: Drs. Amik Setiaji, M.Pd (sebelumnya), Drs. Samsuri Nugroho (sejak Oktober 2006), Agus Suranto, S.Pd., M.Sn (sejak 4 Juli 2018).
Profil sekolah ini mencerminkan komitmen mereka untuk menyediakan pendidikan berkualitas di bidang musik klasik, mengintegrasikan kearifan lokal, serta membentuk lulusan yang memiliki karakter Indonesia yang kuat.
Pewarta Nusantara - Limas Segi Empat adalah Bentuk geometri yang merupakan salah satu konsep dasar dalam Matematika.
Limas segi empat adalah sebuah polihedron yang memiliki lima sisi, di mana satu sisi merupakan segi empat yang disebut dengan alas, dan empat sisi lainnya adalah segitiga yang disebut dengan sisi tegak.
Dalam bentuk Bangun Limas ini, alas berperan sebagai bidang datar yang terletak di bagian bawah dan berbentuk persegi atau persegi panjang.
Sementara itu, sisi tegak berupa empat segitiga dengan sisi-sisinya saling berhubungan di titik puncak atau apex. Limas persegi empat ini dapat memiliki bentuk yang bervariasi tergantung pada ukuran dan proporsi sisi-sisinya.
Salah satu sifat menarik dari Limas Segi Empat adalah memiliki satu sisi datar yang disebut bidang alas. Bidang ini memungkinkan limas untuk berdiri dengan stabil di permukaan datar.
Sementara itu, sisi tegak pada limas ini memiliki bentuk segitiga yang cenderung meruncing ke titik puncak. Titik puncak ini adalah salah satu ciri khas limas dengan alas segi empat yang membedakannya dari bentuk limas lainnya.
Keunikan lain dari limas beralas segi empat ini adalah jumlah sisi dan sudutnya. bentuk bangun ruang ini memiliki lima sisi atau lima sudut, yang terdiri dari satu sisi alas dan empat sisi tegak.
Setiap sisi tegak membentuk tiga sudut yang berjumlah 12 sudut pada keseluruhan limas. Sudut-sudut ini dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan bentuk yang spesifik.
Limas segi empat juga dapat dihitung luas permukaan dan volume. Luas permukaan limas yang berbentuk segi empat dapat dihitung dengan menjumlahkan luas alas dan luas sisi-sisi tegaknya.
Sedangkan volume limas segi empat dapat dihitung dengan menggunakan rumus 1/3 x luas alas x tinggi. Dengan memahami rumus-rumus tersebut, kita dapat menghitung ukuran dan properti lainnya dari limas dengan bagian bawah berbentuk segi empat.

Contoh Gambar Limas Segi Empat (1)

Contoh Gambar Limas Segi Empat (2)

Contoh Gambar Limas Segi Empat: Mengenal Bentuk dan Sifatnya

Contoh Gambar Limas Segi Empat (5)

Contoh Gambar Limas Segi Empat (3)
Bentuk limas segi empat sering ditemui dalam berbagai konteks, termasuk arsitektur, geometri, dan bahkan dalam objek sehari-hari seperti piramida makanan.
Keindahan dan simetri yang dimiliki limas segi empat membuatnya menarik untuk dipelajari dan dipahami. Dalam matematika, limas segi empat menjadi salah satu objek yang sering digunakan dalam pembelajaran dan pengajaran konsep geometri.
Dengan mengenali limas segi empat dan memahami sifat-sifatnya, kita dapat lebih mengapresiasi keindahan geometri dan meningkatkan pemahaman kita tentang bentuk-bentuk yang ada di sekitar kita.
Limas segi empat merupakan salah satu bentuk yang menarik untuk dieksplorasi, dan pengetahuan tentangnya dapat membantu kita dalam memecahkan masalah dan menerapkan konsep-konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, limas segi empat juga memiliki aplikasi praktis dalam berbagai bidang. Misalnya, dalam arsitektur, limas segi empat sering digunakan sebagai bentuk dasar dalam mendesain bangunan atau menara. Bentuk limas yang menonjol ke atas memberikan tampilan yang unik dan menarik pada bangunan tersebut.
Dalam bidang teknik dan konstruksi, limas segi empat digunakan sebagai model untuk memvisualisasikan berbagai struktur seperti kerucut lalu lintas atau tumpukan barang.
Dengan memahami sifat-sifat limas segi empat, para insinyur dan arsitek dapat merencanakan dan membangun struktur yang kokoh dan stabil.
Selain itu, limas segi empat juga dapat dijadikan bahan ajar yang menarik dalam pembelajaran matematika. Guru dapat menggunakan model limas segi empat fisik atau visualisasi komputer untuk membantu siswa memahami konsep luas permukaan, volume, dan sifat-sifat lainnya. Hal ini dapat meningkatkan minat dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran matematika.
Baca juga: Sejarah Ilmu Matematika dan Pengertian Menurut para Ahli
Dalam dunia hiburan, limas segi empat juga menjadi inspirasi dalam karya seni, film, dan media lainnya. Contohnya, dalam film anime "Your Name" karya Makoto Shinkai, limas ini digunakan sebagai simbolisasi yang kuat dalam menceritakan kisah tentang takdir dan pertemuan dua karakter utama.
Secara keseluruhan, limas segi empat adalah bentuk geometri yang menarik dengan sifat-sifat uniknya. Mengenali dan memahami limas dengan bagian bawah berbentuk segi empat dapat membantu kita dalam memperluas pemahaman tentang geometri dan mengaplikasikannya dalam berbagai aspek kehidupan.
Dalam dunia matematika, limas segi empat merupakan salah satu objek yang menarik untuk dipelajari dan dieksplorasi, memberikan kita wawasan yang lebih dalam tentang bentuk dan sifat geometris.
Pewarta Nusantara - Dalam perkembangannya, matematika telah menjadi salah satu ilmu yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia.
Para matematikawan berperan penting dalam menemukan pola, merumuskan dugaan baru, dan membangun kebenaran melalui metode deduktif yang ketat.
Sejarah Ilmu Matematika menjadi landasan yang mengungkap perjalanan panjang dan perkembangan disiplin ini.
Ilmu matematika mempelajari kuantitas, struktur, ruang, dan perubahan. Menurut Benjamin Peirce, seorang ahli matematika, matematika adalah "ilmu yang menjelaskan kesimpulan penting." Asal kata "matematika" berasal dari bahasa Yunani, dengan akar kata "mathema" yang berarti pengetahuan atau ilmu, serta kata "mathanein" yang berarti belajar atau berpikir.
Dalam esensinya, matematika adalah ilmu pengetahuan yang diperoleh melalui penalaran. Konsep matematika terbentuk melalui pemikiran manusia yang terkait dengan ide, proses, dan penalaran.
Disiplin ini memainkan peran krusial dalam memahami fenomena alam, menganalisis data, serta mengembangkan teknologi dan aplikasi di berbagai bidang kehidupan.
Sejarah ilmu matematika menjadi saksi perjalanan intelektual manusia dalam menggali pengetahuan dan mengembangkan sistem konseptual yang telah membentuk dunia modern yang kita kenal saat ini.
Jejak Agung Sejarah Ilmu Matematika: Dari Babilonia Hingga Al-Khawarizmi
Sampai saat ini, matematika masih menjadi momok yang ditakuti oleh banyak siswa di sekolah. Alasan utamanya adalah perhitungan yang banyak, rumus yang kompleks, dan materi yang padat.
Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa matematika adalah mata pelajaran wajib yang memberikan dasar ilmu dan pola kognitif yang mempengaruhi mata pelajaran lainnya. Konsep matematika sebenarnya menjadi landasan bagi berbagai kegiatan sehari-hari kita.
Matematika membahas tentang ilmu kuantitas, struktur, ruang, dan ilmu hitung. Singkatnya, matematika adalah ilmu yang melibatkan berpikir dan penalaran.
Meskipun mungkin tidak disukai oleh sebagian orang, mengapa tidak mencoba mempelajari sejarah matematika untuk mengetahui asal usulnya? Pengetahuan tentang sejarah matematika dapat mengungkapkan bagaimana penemuan-penemuan dan perkembangan matematika yang terjadi sepanjang waktu, dan hal itu dapat memukau siapapun yang mempelajarinya.
Sebelum era modern dengan kemudahan penyebaran ilmu seperti sekarang, terdapat banyak contoh tertulis yang mencerminkan perkembangan matematika di berbagai wilayah.
Salah satu contohnya adalah Plimpton 332, Lembaran Matematika Rhind, dan Lembaran Matematika Moskwa. Ketiga naskah ini lebih fokus membahas teorema Pythagoras, yang menjadi salah satu pengembangan matematika tertua dan tersebar luas setelah aritmetika dasar dan geometri.
Melalui penelusuran sejarah matematika, kita dapat menyaksikan keajaiban di balik konsep-konsep ini dan memahami peranan pentingnya dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
Ketika kita membahas sejarah matematika, kita tak dapat mengabaikan peran penting yang dimainkan oleh bangsa Mesopotamia, yang kini dikenal sebagai Irak, dalam pengembangan keseluruhan ilmu matematika.
Matematika Babilonia menjadi sangat terkenal pada masa itu, karena kawasan Babilonia menjadi tempat utama bagi perkembangan ilmu tersebut.
Salah satu pencapaian terkenal dari era ini adalah sistem bilangan seksagesimal (basis-60), yang menjadi dasar dalam perhitungan mereka.
Sistem bilangan seksagesimal ini memiliki implikasi yang luas dalam konsep matematika. Penggunaan angka 60 untuk menyatakan satu menit, 60 menit untuk satu jam, dan 360 (60 x 6) derajat untuk satu putaran penuh lingkaran, menjadi landasan bagi banyak perhitungan dan pengukuran hingga saat ini.
Selama masa-masa tersebut, konsep-konsep matematika baru terus berkembang, membawa manfaat yang besar bagi masyarakat.
Salah satu tokoh yang patut kita kenal adalah Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi, yang dianggap sebagai Bapak Matematika Dunia. Penemuan luar biasanya menjadi tonggak penting dalam perkembangan matematika pada masanya, terutama penemuan aljabar dan konsep angka nol.
Al-Khawarizmi juga menciptakan penggunaan fungsi Trigonometri seperti Secans dan Tangen dalam penelitian trigonometri dan astronomi.
Pada masa muda, Al-Khawarizmi bekerja di Bayt al-Hikmah di Bagdad, di bawah pemerintahan Khalifah al-Ma'mun. Ia juga terlibat dalam Observatory, tempat di mana ilmu matematika dan astronomi dipelajari.
Selain itu, Al-Khawarizmi dipercaya sebagai pemimpin perpustakaan Khalifah, menunjukkan kontribusi dan keahliannya dalam bidang ilmu pengetahuan yang beragam.
Dalam dunia Islam, Al-Khawarizmi memperkenalkan angka-angka dan cara perhitungan yang berasal dari India. Ia juga dikenal sebagai penulis ensiklopedia yang mencakup berbagai disiplin ilmu.
Al-Khawarizmi menjadi tokoh yang pertama kali memperkenalkan konsep aljabar, perhitungan, serta berbagai konsep dan ilmu pengetahuan lainnya di bidang matematika yang masih kita pelajari hingga saat ini.
Selain bidang matematika, Al-Khawarizmi juga memiliki reputasi yang mengagumkan dalam ilmu Falak atau astronomi, yang mempelajari bintang-bintang dan melibatkan kajian tentang kedudukan, pergerakan, dan interpretasi yang berkaitan dengan benda langit tersebut.
Pengertian Ilmu Matematika Menurut Para Ahli
Berikut adalah rangkuman pandangan para ahli tentang matematika:
- James dan James (1976): Matematika adalah pola pikir terorganisir, bukti logis, dan bahasa simbolik yang menggunakan istilah yang didefinisikan dengan cermat untuk representasi akurat.
- Carl Friedrich Gauss: Gauss menyebut matematika sebagai "Ratu Ilmu" yang mencerminkan pengetahuan yang luas.
- Johnson dalam Russefendi (1972): Matematika terdiri dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan, definisi, aksioma, dan dalil-dalil yang berlaku secara umum. Oleh karena itu, matematika disebut sebagai ilmu deduktif.
- Kline (1973): Matematika melibatkan penelitian tentang pola, hubungan, jalan berpikir, seni, bahasa, dan alat-alat matematika.
- Russefendi: Matematika terorganisir melalui unsur-unsur yang tidak didefinisikan, definisi, aksioma, dan dalil-dalil yang berlaku secara umum, sehingga disebut ilmu deduktif.
- Reys - dkk (1984): Matematika merupakan penelitian tentang pola, hubungan, jalan berpikir, seni, bahasa, dan alat-alat matematika.
- Rising (1972): Matematika melibatkan pola pikir, pengaturan pola, logika, dan menggunakan istilah yang didefinisikan secara cermat dalam bahasa simbolik.
- Yansen Marpaung: Matematika adalah ilmu yang mengikuti metode deduksi dalam perkembangan dan penggunaannya.
- Kline (1973): Matematika bukan pengetahuan yang berdiri sendiri, tetapi digunakan untuk memahami dan mengatasi masalah dalam konteks sosial, ekonomi, dan alam. Logika menjadi dasar dalam pembentukan matematika.
Pandangan-pandangan tersebut mencerminkan bahwa matematika melibatkan pola pikir, logika, bahasa simbolik, dan penelitian tentang pola dan hubungan. Selain itu, matematika memiliki peran penting dalam memecahkan masalah dalam berbagai konteks kehidupan.
Menurut James dan James (1976), matematika dapat dianggap sebagai suatu pola pikir yang terorganisir, yang menggunakan bukti logis.
Matematika merupakan sebuah bahasa yang menggunakan istilah-istilah yang didefinisikan dengan cermat, memberikan representasi simbolik yang jelas dan akurat, dan lebih berfokus pada bahasa simbol daripada makna verbal.
Carl Friedrich Gauss menggambarkan matematika sebagai "Ratu Ilmu". Dalam bahasa Latin aslinya, Regina scientiarum, atau dalam bahasa Jerman Konigin der Wissenschaften, ungkapan tersebut menunjukkan bahwa matematika merupakan bidang pengetahuan yang tertinggi.
Menurut Johnson dalam Russefendi (1972), matematika terdiri dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan, definisi, aksioma, dan dalil-dalil yang digunakan untuk membentuk argumen yang valid secara umum. Oleh karena itu, matematika sering disebut sebagai ilmu deduktif.
Kline (1973) melihat matematika sebagai sebuah kajian mengenai pola dan hubungan, yang melibatkan jalur pikir, seni, bahasa, dan alat-alat yang digunakan dalam penelitiannya.
Matematika mempelajari pola-pola yang ada dalam dunia ini dan menggali hubungan-hubungan yang tersembunyi di dalamnya.
Pandangan dari para ahli tersebut menggambarkan matematika sebagai suatu disiplin ilmu yang melibatkan pola pikir, bahasa simbolik, dan penggunaan bukti logis.
Matematika juga dianggap sebagai bidang pengetahuan yang tinggi, menghasilkan pemahaman tentang pola dan hubungan dalam dunia ini, serta memainkan peran penting dalam pemikiran deduktif.
Menurut Russefendi, matematika terdiri dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan, definisi-definisi, aksioma-aksioma, dan dalil-dalil yang setelah dibuktikan kebenarannya berlaku secara umum. Oleh karena itu, matematika sering disebut sebagai ilmu deduktif.
Reys dan koleganya (1984) melihat matematika sebagai sebuah penelitian mengenai pola dan hubungan, sebuah jalan atau pola berpikir, serta sebuah seni, bahasa, dan alat-alat yang digunakan dalamnya.
Rising (1972) menggambarkan matematika sebagai pola pikir yang mengatur pola, membuktikan logika. Matematika menggunakan istilah-istilah yang didefinisikan dengan cermat, memberikan representasi akurat melalui simbol-simbol yang padat, dan lebih berfokus pada bahasa simbol daripada ide verbal.
Menurut Yansen Marpaung, matematika merupakan sebuah ilmu yang dalam perkembangannya menggunakan metode deduksi.
Baca juga: Lucius Annaeus Seneca (4-65M) Sang Penulis Produktif dan Penasehat Imperial
Kline (1973) berpendapat bahwa matematika bukanlah pengetahuan yang dapat menjadi sempurna untuk dirinya sendiri, melainkan matematika terutama digunakan untuk membantu orang memahami dan mengatasi masalah dalam bidang sosial, ekonomi, dan alam. Matematika tumbuh dan berkembang melalui proses berpikir, dan logika menjadi dasar pembentukannya.
Pandangan dari para ahli tersebut menggambarkan matematika sebagai disiplin ilmu yang mengandung unsur-unsur deduktif, penelitian pola dan hubungan, logika, dan penggunaan bahasa simbolik.
Matematika juga memiliki peran penting dalam memahami dan memecahkan masalah dalam berbagai bidang kehidupan.
Kemenag Buka Seleksi Beasiswa Kuliah di Maroko 2023: Peluang Emas bagi Calon Mahasiswa dari 15 PTKIN
Pewarta Nusantara - Kementerian Agama (Kemenag) kembali memberikan kesempatan kepada para calon mahasiswa Indonesia untuk meraih Beasiswa kuliah di Maroko.
Kerjasama antara Kemenag dan Moroccan Agency for International Cooperation (AMCI) melalui Kedutaan Maroko memungkinkan tersedianya 30 kuota beasiswa tahun ini.
M Ali Ramdhani, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, mengumumkan bahwa periode pendaftaran seleksi bagi calon penerima Beasiswa Kuliah di Maroko akan berlangsung mulai 15 hingga 23 Mei 2023.
Beasiswa ini terbuka bagi lulusan Madrasah Aliyah, Pendidikan Diniyah Formal Ulya, dan Satuan Pendidikan Muadalah di Indonesia.
Proses seleksi calon mahasiswa penerima beasiswa ini akan dilakukan oleh Konsorsium Pusat Pengembangan Bahasa (PPB) yang berada di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Dengan adanya kesempatan ini, para calon mahasiswa Indonesia memiliki peluang emas untuk melanjutkan studi ke Maroko dan mendapatkan pengalaman akademik yang berharga di luar negeri.
Dalam seleksi ini, terlibat 15 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang termasuk dalam program beasiswa tersebut. PTKIN-PTKIN tersebut antara lain UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, dan lain sebagainya.
Berikut adalah daftar 15 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang terlibat dalam seleksi beasiswa kuliah di Maroko 2023:
- UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
- UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
- UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
- UIN Alauddin Makassar
- UIN Sumatera Utara Medan
- UIN Ar Raniri Banda Aceh
- UIN Antasari Banjarmasin
- UIN Sunan Ampel Surabaya
- UIN Sunan Gunung Djati Bandung
- UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
- UIN Mataram
- UIN Imam Bonjol Padang
- UIN Raden Intan Lampung
- UIN Walisongo Semarang
- UIN Sulthan Thaha Saefuddin Jambi
Dalam seleksi beasiswa ini, calon mahasiswa dari PTKIN-PTKIN tersebut memiliki kesempatan untuk meraih pendidikan tinggi di Maroko dan mendapatkan dukungan penuh dari Moroccan Agency for International Cooperation (AMCI) melalui Kedutaan Maroko.
Petunjuk teknis seleksi diberikan melalui aplikasi Pusaka Kementerian Agama, yang dapat diunduh melalui Play Store dan iOS. Proses verifikasi dan validasi dokumen dilakukan pada periode 16 hingga 24 Mei 2023.
Peserta yang lolos seleksi administrasi akan menerima akun virtual pada 24 Mei 2023, dan pengumuman calon peserta akan dilakukan pada 27 Mei 2023.
Seleksi calon penerima beasiswa ini akan dilakukan melalui Tes Berbasis Komputer (CBT) dan wawancara. Tes CBT akan dilaksanakan pada 28 Mei 2023, dengan simulasi CBT yang akan dilakukan sehari sebelumnya.
Pengumuman peserta yang lolos CBT akan dilakukan pada 29 Mei 2023. Wawancara akan dilaksanakan pada 3 hingga 4 Juni 2023, dan pengumuman peserta yang lulus akan dilakukan pada 9 Juni 2023.
Dari seluruh peserta, akan dipilih 30 calon penerima beasiswa yang akan mewakili Indonesia dalam program beasiswa AMCI tahun 2023-2024.
Calon penerima beasiswa ini juga harus melengkapi persyaratan administrasi yang ditetapkan oleh Kementerian Agama. Ini merupakan kesempatan emas bagi para calon mahasiswa Indonesia untuk meraih pendidikan tinggi di Maroko dengan dukungan penuh dari Kemenag.