Pewarta Nusantara
Menu Kirim Tulisan Menu

Partai Golkar

Ardi Sentosa Ardi Sentosa
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Nasional - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memberikan tanggapan terkait isu mengenai kemungkinan diadakannya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk menggantikan posisinya dalam partai tersebut.

Menurut Airlangga, isu Munaslub tersebut tidak benar karena mekanisme pergantian ketua umum tidak termasuk dalam struktur Partai Golkar.

Dalam pernyataannya kepada wartawan, Airlangga menjelaskan bahwa Munaslub bukanlah bagian dari mekanisme yang ada di Partai Golkar.

Pergantian ketua umum hanya dapat dilakukan melalui forum tertinggi seperti Rakernas, Rapim, dan Munas yang diadakan secara berkala.

Airlangga juga menanggapi isu Munaslub yang bertujuan untuk mencopotnya dari posisi calon presiden Partai Golkar dengan mengatakan bahwa penentuan calon presiden masih menunggu dinamika yang terjadi dalam koalisi.

Baca Juga; Ariel NOAH dan Melly Mono: Kisah Cinta SMA yang Menyimpan Lagu ‘Yang Terdalam’

Dewan Pakar Partai Golkar juga telah mengadakan rapat internal pada akhir pekan lalu, yang membahas sejumlah rekomendasi terkait pemilu 2024.

Salah satu materi yang dibahas dalam rapat tersebut adalah keputusan Munas Partai Golkar pada tahun 2019 yang menetapkan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden dari partai tersebut.

Ridwan Hisjam, anggota Dewan Pakar Partai Golkar, menyatakan bahwa kemungkinan adanya Munaslub untuk mencopot Airlangga Hartarto tidak diabaikan, tergantung pada pemilik suara yang ada.

Dengan adanya penjelasan dari Airlangga Hartarto dan tanggapan Ridwan Hisjam, isu Munaslub dalam Partai Golkar masih menjadi perbincangan dan menarik perhatian publik terkait dinamika politik di dalam partai tersebut. (*Ibs)