Juergen Klopp
Pewarta Nusantara, Surabaya – Juergen Klopp Tidak akan Membuat “Kudeta” Terhadap Hansi Flick. Performa mengecewakan tim nasional Jerman dalam tiga uji coba bulan Juni telah menimbulkan tekanan yang besar bagi Hansi Flick.
Banyak pihak yang mengeluarkan tuntutan keras untuk memberhentikan posisinya. Salah satu nama yang sering disebut sebagai penggantinya adalah Juergen Klopp.
Marc Kosicke, agen Juergen Klopp, akhirnya memberikan pernyataan mengenai rumor kemungkinan Klopp menggantikan Hansi Flick sebagai pelatih timnas Jerman. Ia menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan terjadi.
Namun, para penggemar yang berharap melihat Klopp memimpin Die Mannschaft pasti akan kecewa. Pasalnya, pelatih berusia 56 tahun tersebut tetap setia pada Liverpool, klub yang telah ia tangani sejak tahun 2015. Hal ini dikonfirmasi oleh agennya.
“Juergen memiliki kontrak jangka panjang dengan Liverpool dan DFB (Federasi Sepak Bola Jerman) juga telah memiliki pelatih untuk timnas,” kata Marc Kosicke seperti dikutip dari Sportbuzzer. “Jadi, rumor tersebut bukanlah masalah bagi kami.”
Saat ini, Juergen Klopp masih memiliki kontrak dengan Liverpool hingga tahun 2026. Ia baru saja memperbarui kontraknya pada tahun lalu. Meskipun Liverpool mengalami periode yang sulit pada musim 2022-2023, posisi Klopp diyakini tetap aman.
Secara pribadi, Klopp tidak menutup kemungkinan untuk melatih timnas Jerman di masa depan. Namun, ia memiliki rencana sendiri. Secara implisit, ia tidak berencana menjadi pelatih Die Mannschaft dalam waktu yang dekat.
“Saya sudah mengatakan sebelumnya bahwa tidak ada jaminan saya akan menjadi pelatih timnas suatu saat nanti. Semuanya harus tepat, dan saat ini tidaklah tepat,” ujar Klopp kepada Sport Bild pada bulan Januari lalu.
Lebih lanjut, Klopp juga mengungkapkan rencananya. “Jika kontrak saya dengan Liverpool berakhir, tidak akan ada keputusan yang diambil dalam waktu setahun. Setelah itu, kita lihat saja,” kata pelatih yang dua kali membawa Borussia Dortmund meraih gelar juara Bundesliga. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta – Pada saat mempertimbangkan kepindahan ke Liverpool, Alexis Mac Allister mengungkapkan bahwa salah satu faktor utama yang mempengaruhinya adalah pembicaraan yang dilakukannya dengan manajer Liverpool, Juergen Klopp.
Menurut Mac Allister, Klopp menunjukkan hasrat yang besar untuk merekrutnya dan pandangannya tentang sepak bola sejalan dengan visi dan ambisinya sendiri.
“Saya berkesempatan untuk berbicara dengan Klopp dan itu adalah salah satu faktor terpenting dalam membuat keputusan awal. Saya melihat keinginan yang kuat darinya untuk mengontrak saya. Jadi bagi saya itu sangat penting. Kami berbicara tentang sepak bola,” kata Alexis Mac Allister kepada Liverpool Echo.
Selama percakapan mereka, Mac Allister merasa terhubung dengan pandangan Klopp tentang sepak bola dan tujuan klub untuk terus berkembang dan meraih gelar.
Hal ini membuatnya semakin termotivasi dan bersemangat untuk bergabung dengan Liverpool dan berkontribusi pada kesuksesan klub.
Baca juga: Arsenal Bergerak Ganas: Incar Kai Havertz dan Deklan Rice, Bakal Pecahkan Rekor Transfer!
“Bagaimana dia melihat sepak bola dan keinginan klub untuk terus berkembang dan memenangkan gelar sangat menarik. Itu membuat saya bersemangat karena saya juga menginginkan hal yang sama. Kami ingin membawa klub ini sukses lagi seperti sebelumnya,” ungkap Alexis Mac Allister.
Kepindahan Mac Allister ke Liverpool tidak hanya didorong oleh kebesaran klub, tetapi juga oleh keterhubungan visi antara dirinya dan Juergen Klopp. Ia percaya bahwa kolaborasi mereka dapat membawa kesuksesan bagi Liverpool di masa depan. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta – RB Leipzig menunjukkan minatnya pada Fabio Carvalho, penyerang muda Liverpool. Namun, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh pihak The Reds.
Liverpool hanya bersedia melepas Carvalho dengan status pinjaman atau transfer permanen dengan opsi pembelian kembali. Leipzig telah melempar penawaran pertama kepada Liverpool dalam beberapa waktu lalu.
Menurut laporan, status kontrak Carvalho dengan Liverpool hingga 2027 menjadi penghalang utama bagi Leipzig untuk mendapatkan Carvalho dengan harga yang lebih terjangkau.
Meski demikian, Leipzig dilaporkan akan segera melempar penawaran kedua dalam waktu dekat, namun tidak disebutkan jumlah uang yang siap mereka keluarkan untuk Carvalho.
Fabio Carvalho sendiri tampaknya siap meninggalkan Liverpool demi mendapatkan kesempatan bermain secara reguler. Musim ini, penyerang muda tersebut lebih banyak menghabiskan waktu di bangku cadangan dan hanya berhasil mengumpulkan 638 menit bermain dari 21 penampilan di semua kompetisi.
Juergen Klopp, manajer Liverpool, memberikan indikasi bahwa Carvalho tidak akan menjadi pilihan utama pada musim mendatang.
Baca juga: Jejak Pemain Argentina di Liverpool: Dari Kesuksesan hingga Tantangan
Klopp mengungkapkan kemungkinan Carvalho akan pergi dengan status pinjaman jika situasinya memungkinkan. Manajer Liverpool juga mengakui bahwa musim ini bukanlah tahun terbaik dalam karier Carvalho, namun ia tetap percaya bahwa masa depan pemain muda tersebut masih cerah mengingat usianya yang masih sangat muda.
Liverpool sedang mempertimbangkan opsi untuk meminjamkan Carvalho agar ia dapat mendapatkan kesempatan bermain yang lebih baik. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Jakarta – Kehebatan Alexis Mac Allister Tidak Perlu Dijelaskan oleh Juergen Klopp. Kabar gembira datang bagi Liverpool dan para penggemar setianya.
Manajer tim, Juergen Klopp, merasa senang dengan kedatangan Alexis Mac Allister yang akhirnya resmi bergabung dengan klub.
Pemain berbakat ini direkrut dari Brighton dan telah menandatangani kontrak selama lima musim ke depan. Klopp melihat transfer ini sebagai langkah yang cerdas dan diharapkan dapat memperkuat skuad Liverpool.
Juergen Klopp memiliki keyakinan penuh terhadap kehebatan Alexis Mac Allister. Dalam pernyataan yang dipublikasikan melalui laman resmi klub, Klopp menyatakan bahwa dunia sepak bola sudah sangat mengenal kualitas pemain tersebut.
Klopp menambahkan bahwa Mac Allister memiliki kemampuan serba bisa dan mampu bermain di berbagai posisi di lini tengah. Ia juga menyoroti ketenangan Mac Allister di lapangan dan kecerdasan permainannya yang luar biasa.
Proses transfer Mac Allister tidaklah mudah bagi Liverpool. Mereka harus bersaing dengan rival abadi mereka, Manchester United, yang juga tertarik untuk merekrut pemain muda Argentina ini.
Namun, Liverpool berhasil mengamankan tanda tangan Mac Allister dengan dana sebesar 45 juta pounds. Keberhasilan ini tentunya membuat Klopp sangat bersemangat dan tidak sabar untuk segera bekerja sama dengan Mac Allister, yang saat ini berusia 24 tahun dan dianggap sebagai pemain yang berbakat.
Klopp juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses transfer ini. Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua orang di klub yang telah berkontribusi dalam mewujudkan transfer ini.
Klopp juga menyatakan bahwa dirinya dan semua orang di Liverpool sangat antusias untuk segera memulai kerja sama dengan Alexis.
Dengan semangat baru yang dibawa oleh Mac Allister, Liverpool dan Klopp berharap dapat meraih prestasi yang lebih gemilang di musim-musim mendatang. (*Ibs)
Pewarta Nusantara – Juergen Klopp, pelatih Liverpool, telah siap menghadapi partisipasi timnya di Liga Europa musim depan setelah hasil imbang 1-1 melawan Aston Villa (20/5/23) yang membuat peluang Liverpool untuk finis di empat besar semakin kecil.
Klopp mengungkapkan bahwa Liverpool akan berusaha meraih gelar juara dalam kompetisi tersebut.
Meskipun secara matematis masih ada kemungkinan bagi Liverpool untuk finis di empat besar, Manchester United dan Newcastle hanya membutuhkan satu poin dari dua pertandingan tersisa untuk memastikan tempat mereka di Liga Champions musim depan.
Klopp tampaknya telah menerima kenyataan bahwa Liverpool akan bermain di Liga Europa musim depan, dan dia siap menghadapinya dengan sikap yang positif.
Dia mengakui bahwa pencapaian Liverpool untuk lolos ke Liga Europa merupakan hal yang luar biasa mengingat persaingan sengit di sekitar mereka.
Klopp juga menegaskan bahwa Liga Europa adalah kompetisi yang sangat baik dan dia berharap timnya dapat mencapai hasil yang memuaskan.
Dengan sikap yang realistis dan fokus yang tinggi, Klopp siap menghadapi tantangan di Liga Europa dan ingin melihat sejauh apa Liverpool dapat berkembang dan meraih kesuksesan dalam kompetisi tersebut.
Laga melawan Aston Villa di Anfield juga menjadi momen emosional bagi empat pemain Liverpool, yaitu Roberto Firmino, James Milner, Naby Keita, dan Alex Oxlade-Chamberlain, karena itu merupakan laga terakhir mereka di hadapan para penggemar Liverpool di Anfield.
Dua di antara keempat pemain tersebut, Firmino dan Milner, turun sebagai pemain pengganti dalam pertandingan tersebut, dengan Firmino berhasil mencetak gol.
Juergen Klopp, manajer Liverpool, mengungkapkan perasaannya terhadap momen tersebut dan menyoroti kedekatan hubungan yang telah terjalin antara para pemain dan tim.
Dia merasa emosional melihat anak sulung dari Firmino, yang kini berusia tujuh tahun atau lebih, karena dia telah mengenalnya sejak bayi. Hal yang sama juga berlaku untuk James Milner.
Baca juga: 5 Gelar Phil Foden Mentereng di Panggung Premier League: Lampaui Banyak Legenda
Klopp menyampaikan bahwa kedua pemain yang masuk sebagai pengganti dalam laga tersebut dengan gemilang telah menunjukkan kontribusi mereka dan memberikan gambaran tentang betapa mereka akan dirindukan di masa mendatang.
Momen perpisahan ini menunjukkan betapa pentingnya para pemain tersebut dalam perjalanan Liverpool, serta ikatan emosional yang terjalin antara mereka dan klub.