Jude Bellingham
Pewarta Nusantara, Surabaya - Jude Bellingham, pemain yang baru saja resmi direkrut oleh Real Madrid dari Borussia Dortmund dengan biaya transfer sebesar 103 juta euro, telah menarik perhatian legenda Real Madrid, Zinedine Zidane.
Zidane percaya bahwa Bellingham memiliki masa depan yang cerah dan layak untuk membela Real Madrid pada musim 2023-24 mendatang.
"Bellingham adalah pemain penting. Dia memiliki masa depan yang sangat cerah dan sudah siap bermain untuk klub seperti Real Madrid," kata Zidane seperti dilansir dari laman Mundo Deportivo.
Zidane juga mengungkapkan bahwa ia telah duduk bersama Bellingham saat menyaksikan final Liga Champions antara Real Madrid dan Liverpool tahun sebelumnya.

Jude Bellingham - Pewarta Nusantara - 2023-06-26 (Foto: Twitter @BellinghamJude)
Bellingham bukan hanya diminati oleh Real Madrid, tetapi juga Manchester City dan Liverpool. Ketika dipresentasikan sebagai pemain Real Madrid, Bellingham menjelaskan alasan mengapa ia memilih bergabung dengan klub tersebut. Bellingham mengatakan bahwa pilihannya bukanlah karena uang, melainkan karena sejarah panjang klub dalam kompetisi Eropa.
"Mengapa saya memilih Madrid? Rasa hormat di Inggris terhadap Real Madrid sangat luar biasa dan prestasi klub di Eropa sangat penting. Itu sedikit dari semuanya. Saya telah menyaksikan pertandingan-pertandingan mereka di tahun-tahun sebelumnya dan pencapaian yang mereka raih. Itulah yang membuat Madrid sangat menarik," ungkap Bellingham.
Ia juga menambahkan bahwa Real Madrid memiliki sejarah terbesar di dunia dan pemain-pemainnya telah berkontribusi dalam menjadikannya tim terbaik di dunia.
Baca juga: Bursa Transfer" href="https://www.pewartanusantara.com/mikel-arteta-tegaskan-arsenal-akan-gencar-di-bursa-transfer/" rel="bookmark">Mikel Arteta Tegaskan Arsenal Akan Gencar di Bursa Transfer
Data dan Karir Jude Bellingham
Berikut adalah data pemain Jude Bellingham:
- Nama di negara asal: Jude Victor William Bellingham
- Tanggal lahir: 29 Juni 2003
- Tempat kelahiran: Stourbridge, Inggris
- Usia: 19 tahun
- Tinggi: 1,86 meter
- Kewarganegaraan: Inggris
- Posisi: Gelandang Tengah
- Kaki: Kanan
- Klub Saat Ini: Borussia Dortmund
- Bergabung dengan Borussia Dortmund: 23 Juli 2020
- Kontrak berakhir: 30 Juni 2025
- Perpanjangan kontrak terakhir: -
Bellingham selalu menyaksikan pertandingan-pertandingan Real Madrid dan ia bergabung dengan klub bukan hanya karena reputasinya, tetapi juga karena visi permainan dan tim yang luar biasa.
Dengan dukungan dari Zinedine Zidane dan keyakinan Bellingham terhadap sejarah dan prestasi Real Madrid, masa depan pemain muda berusia 19 tahun tersebut di klub ini menjadi menarik untuk ditantikan. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Gary Lineker: Jude Bellingham akan Memimpin Era Baru Real Madrid. Legenda Inggris, Gary Lineker, optimis bahwa Jude Bellingham akan menjadi pemain yang mengawali era baru bagi Real Madrid.
Menurut Lineker, kepindahan Bellingham datang pada waktu yang tepat, karena Real Madrid baru saja melepas sejumlah pemain. Di posisi gelandang, klub masih mengandalkan pemain veteran seperti Luka Modric dan Toni Kroos.
Dalam pandangan Lineker, Bellingham memiliki peluang besar untuk menjadi tumpuan penting, terutama di masa depan. "Dalam hal ini, Jude telah mengambil langkah yang luar biasa. Dia sudah menunjukkan kematangan yang luar biasa dengan menjadi kapten di Borussia Dortmund pada usia muda. Menurut saya, ini adalah langkah yang sangat baik bagi dirinya," ungkap Lineker dalam wawancara dengan Marca.
Lineker juga menambahkan, "Ketika Anda melihat para pemain yang ada di Real Madrid, terutama beberapa pemain muda yang akan datang bersama Jude Bellingham, saya rasa ini sangat menarik untuk diikuti. Dia memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin di masa depan."
Gary Lineker Setuju dengan Ucapan Jude Bellingham. Dalam konferensi pers perkenalan sebagai pemain Real Madrid, Jude Bellingham menyatakan bahwa banyak rekan setimnya di timnas Inggris mencoba membujuknya untuk bermain di Premier League.
Namun, Bellingham tetap teguh pada pilihannya. Ia merasakan aura kuat yang dimiliki oleh klub sebesar Real Madrid dan tidak dapat menolak kesempatan tersebut.
Pernyataan yang diungkapkan oleh Bellingham mendapatkan apresiasi dari Gary Lineker. Meskipun pernah menghabiskan waktu lama di Barcelona, Lineker tidak dapat menyangkal kebesaran yang dimiliki oleh Real Madrid.
Baca juga: Edin Dzeko Tinggalkan Inter: Fenerbahce Menyambut Kedatangannya
"Kita semua tahu bahwa Real Madrid adalah klub yang tepat. Mungkin saya sedikit memiliki keberpihakan karena pernah bermain untuk Barcelona, tetapi kita tidak bisa mengabaikan prestasi dan kehebatan Real Madrid dalam bermain sepak bola yang brilian," ungkap Lineker, menyimpulkan pandangannya. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Real Madrid Curi Perhatian dengan Rekrutasi Jude Bellingham, Namun Gavi Tetap Fokus pada Barcelona.
Real Madrid melakukan langkah besar dengan mengeluarkan 100 juta euro untuk mendatangkan Jude Bellingham dari Borussia Dortmund.
Meskipun demikian, gelandang muda Barcelona, Gavi, tidak terlalu memedulikan pergerakan transfer rival mereka tersebut. Gavi menegaskan bahwa Barcelona tetap fokus pada tim mereka sendiri dan memiliki keyakinan dalam potensi pemain-pemain mereka.
Gavi juga mengakui situasi ekonomi yang sulit di Barcelona, yang mempengaruhi aktivitas transfer klub. Meskipun begitu, ia menyatakan bahwa para pemain akademi Barcelona telah tampil pada saat yang tepat dan siap memberikan kontribusi signifikan.
Ketika ditanya tentang persaingan El Clasico melawan Real Madrid, Gavi menunjukkan sikap yang percaya diri dan menyatakan bahwa Barcelona memiliki tim yang kuat untuk menghadapinya.
Selain itu, Gavi juga membahas persiapan tim nasional Spanyol dalam pertandingan final Nations League melawan Kroasia. Dia mengungkapkan harapannya untuk bisa memberikan trofi kepada para penggemar Spanyol dan mengaku memiliki ambisi untuk meraih banyak gelar, baik bersama Barcelona maupun tim nasional.
Gavi juga memberikan penghargaan kepada pemain veteran Luka Modric, mengakui kehebatannya dan mengantisipasi pertandingan yang kompetitif.
Gavi, dengan sikapnya yang percaya diri, menegaskan bahwa hubungan baik terjalin di dalam ruang ganti tim nasional Spanyol, mengklarifikasi spekulasi mengenai suasana buruk yang disebut-sebut.
Ia mengklaim bahwa ia memiliki hubungan baik dengan semua rekan setimnya dan siap memberikan kontribusi maksimal dalam pertandingan penting melawan Kroasia.
Gavi merasa terhormat dapat berkompetisi melawan pemain hebat seperti Luka Modric, dan ia siap memberikan yang terbaik dalam pertandingan yang akan datang.
Sementara Gavi dan Barcelona menghadapi kendala finansial, hal ini tidak mengurangi semangat dan keyakinan mereka dalam meraih kesuksesan.
Meskipun Real Madrid berhasil mendatangkan Jude Bellingham dengan biaya yang besar, Gavi dan Barcelona tetap fokus pada pengembangan pemain muda mereka sendiri dan kekuatan tim mereka.
Mereka berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik dan berusaha meraih gelar yang belum mereka dapatkan.
Dengan semangat kompetitifnya dan fokus yang kuat, Gavi berharap dapat membawa Spanyol meraih gelar juara. Ia merasa bahwa para penggemar Spanyol layak mendapatkan keberhasilan tersebut, dan dia siap untuk menghadapi tantangan yang akan datang.
Baca juga: Marc-Andre ter Stegen Membuktikan Keabadian! Usia Tidak Menghentikan Performa Gemilang Sang Kiper!
Gavi menjadi sosok yang inspiratif bagi pemain muda lainnya, menunjukkan bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan fokus yang tepat, mereka dapat mencapai prestasi besar di dunia sepak bola. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Fernando Morientes Menyampaikan Pesan kepada Jude Bellingham: Jangan Anggap Dortmund dan Madrid Selevel.
Fernando Morientes, mantan pemain Real Madrid, mengakui kehebatan Jude Bellingham dan percaya bahwa pemain muda timnas Inggris ini akan memberikan kontribusi yang besar bagi Los Blancos.
Namun, Morientes juga menunjukkan keraguan terhadap kesesuaian level antara Borussia Dortmund dan Real Madrid.
Morientes menyoroti pentingnya faktor mental dalam menguatkan posisi di Real Madrid. Menurutnya, Bellingham masih perlu diuji dalam hal mentalitas karena sebelumnya ia bermain untuk Borussia Dortmund yang masih berada di level di bawah Real Madrid.
"Dalam melakukan lompatan besar, bakat dan mentalitas adalah hal yang penting. Dia harus memiliki tanggung jawab dan mentalitas yang diperlukan, serta hal-hal lainnya," ungkap Fernando Morientes kepada Marca.
"Dengan segala hormat, bermain untuk Dortmund berbeda dengan Madrid. Ada perbedaan level dan Anda tidak menyadarinya sampai Anda tiba di sana. Itulah satu-satunya hal yang tidak dapat kita prediksi," tambahnya.
Meskipun demikian, Morientes tetap percaya bahwa Jude Bellingham telah mengalami perkembangan yang pesat. Meskipun usianya masih muda, belum genap 20 tahun, Bellingham memiliki pengalaman yang cukup berharga.
Ia telah menjadi bagian penting dari timnas Inggris dalam dua tahun terakhir dan bahkan musim 2022-2023 ia dipercaya sebagai kapten Borussia Dortmund ketika Marco Reus absen.
Fernando Morientes meyakini bahwa pengalaman yang telah dialami oleh Bellingham selama beberapa tahun terakhir akan memberikan dampak positif dalam jangka panjang.
Baca juga: Kembalinya Legenda: Sergio Ramos Siap Menutup Karier dengan Sevilla, Klub Terakhirnya?
Hal ini menunjukkan keyakinan Morientes terhadap potensi Bellingham sebagai pemain yang mampu bertahan lama di Real Madrid. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Jude Bellingham Mengejar Kesempatan Bermain Bersama Kylian Mbappe. Setelah terdengar kabar Real Madrid tertarik pada Harry Kane dan Kylian Mbappe, gelandang baru Los Blancos, Jude Bellingham, angkat bicara mengenai rumor tersebut.
Bellingham tidak mau memberikan banyak komentar, namun dia menyatakan keinginannya untuk bermain bersama Mbappe.
Rumor terkait Mbappe muncul setelah pemain tersebut tidak akan memperpanjang kontraknya di Paris Saint-Germain (PSG) hingga 2025.
Dengan keputusan ini, PSG disebut-sebut ingin menjual Mbappe sekarang agar tidak kehilangan pemain tersebut secara gratis tahun depan.
Bellingham pernah bermain bersama Kane di timnas Inggris, tetapi belum memiliki kesempatan bermain bersama Mbappe.
Namun, Bellingham menolak untuk memberikan komentar lebih lanjut mengenai rumor tersebut. Dia mengakui bahwa Mbappe adalah salah satu pemain terbaik di dunia di posisinya dan dia ingin bermain bersama pemain sehebat itu.
Selain itu, Bellingham juga mengungkapkan bahwa banyak rekan setimnya di timnas Inggris mendorongnya untuk kembali ke Premier League.
Namun, Bellingham tidak ingin berada dalam zona nyaman dan memutuskan untuk mengambil kesempatan bergabung dengan klub sebesar Real Madrid.
Baginya, bergabung dengan Madrid adalah langkah yang tepat dan kesempatan yang harus diambil, karena klub tersebut adalah klub yang dia impikan.
Baca juga: Jude Bellingham: Memilih Real Madrid Demi Prestise dan Pengalaman Tidak Terlupakan!" href="https://www.pewartanusantara.com/keputusan-sensasional-jude-bellingham-memilih-real-madrid-demi-prestise-dan-pengalaman-tidak-terlupakan/" rel="bookmark">Keputusan Sensasional Jude Bellingham: Memilih Real Madrid Demi Prestise dan Pengalaman Tidak Terlupakan!
Dengan pernyataan Bellingham yang ingin bermain bersama Mbappe dan keputusannya untuk bergabung dengan Madrid, spekulasi mengenai kemungkinan kepindahan kedua pemain tersebut semakin memanas.
Hal ini tentu saja menimbulkan antusiasme dan harapan bagi para penggemar Madrid, yang berharap melihat kombinasi hebat antara Bellingham, Mbappe, dan para pemain top lainnya di skuad Los Blancos. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Jude Bellingham, pemain muda berbakat, telah mengungkapkan alasan mengejutkan di balik keputusannya untuk bergabung dengan Real Madrid.
Meskipun diminati oleh banyak klub top, termasuk dari Inggris, Bellingham memilih berkarier di Spanyol dan bergabung dengan raksasa La Liga tersebut. Baginya, bukanlah masalah uang yang menjadi faktor penentu dalam memilih klub barunya ini.
"Saya tidak memikirkan uang ketika membuat keputusan semacam ini. Itu tidak penting bagi saya. Ini adalah olahraga yang saya sukai dan saya menyukai perasaan di Real Madrid dan bagaimana perasaan saya tentang klub," ungkap Bellingham.
"Bagi saya, Real Madrid adalah klub yang terhebat dan saya ingin semuanya terjadi dengan cepat. Itu tidak berarti bahwa tim lain buruk, tetapi Real Madrid adalah yang terhebat."
Keputusan Bellingham ini tampaknya didasarkan pada rasa hormat yang luar biasa terhadap Real Madrid dan warisan klub ini dalam sepakbola Eropa.
Prestasi yang telah dicapai oleh tim tersebut, serta gaya permainan yang menarik, membuatnya tertarik untuk bergabung dengan klub tersebut.
Selain itu, keputusan Bellingham untuk bergabung dengan Real Madrid juga memberinya kesempatan unik untuk belajar dari dua gelandang senior yang legendaris, yaitu Luka Modric dan Toni Kroos.
Bellingham yakin bahwa pengalaman dan visi permainan mereka akan sangat berharga bagi perkembangan karirnya.
"Ini adalah pengalaman yang berharga untuk karier saya. Mereka berdua adalah pemain yang luar biasa dan visi serta pengalaman mereka akan menjadi luar biasa bagi saya," kata Bellingham.
Baca juga:
"Saya akan mencoba untuk belajar sebanyak yang saya bisa dan mencoba untuk tetap bersama mereka untuk beberapa minggu pertama. Saya harap itu tidak mengganggu mereka. Kombinasi pengalaman dan pemain muda luar biasa."
Dengan keputusannya yang mengejutkan ini, Bellingham siap memulai petualangan barunya bersama Real Madrid, memupuk pengalaman berharga dan berharap dapat memberikan kontribusi besar bagi klub yang memiliki sejarah terbesar di dunia ini. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Real Madrid berhasil mendapatkan tanda tangan Jude Bellingham dari Borussia Dortmund dengan biaya yang mencapai 130 juta euro, termasuk bonus.
Pemain berusia 19 tahun ini menandatangani kontrak dengan Real Madrid hingga tahun 2029, menciptakan sebuah sejarah baru bagi klub Los Blancos.
Bellingham menjadi pemain Inggris keenam yang bergabung dengan Real Madrid sepanjang sejarah klub, dan dia menjadi yang pertama sejak tahun 2007.
Sebelumnya, Real Madrid pernah merekrut beberapa pemain Inggris, di antaranya adalah Laurie Cunningham, Steve McManaman, David Beckham, Michael Owen, dan Jonathan Woodgate.
Laurie Cunningham merupakan pemain Inggris pertama yang bermain untuk Real Madrid pada tahun 1979. Namun, karier Cunningham di Los Blancos tidak berjalan dengan sukses.
Selain sering mengalami cedera, sikap di luar lapangan yang kurang mendukung juga menjadi kendala baginya. Pada suatu kesempatan, dia bahkan mendapat hukuman larangan bermain selama dua bulan setelah pergi ke klub malam meskipun kakinya masih dalam keadaan tergipsum setelah menjalani operasi.
Steve McManaman, yang direkrut dari Liverpool pada tahun 1999, memiliki karier yang lebih sukses di Real Madrid. Dia berhasil memenangkan dua gelar La Liga dan dua gelar Liga Champions bersama klub.
Salah satu momen terbaiknya adalah saat pertandingan final Liga Champions melawan Valencia pada tahun 2000 di Paris, di mana ia menjadi pemain terbaik pertandingan dan mencetak satu gol dari tiga gol yang dicetak oleh Real Madrid.
David Beckham menjadi pembelian pemain Inggris yang sangat sensasional bagi Real Madrid pada tahun 2003. Kehadirannya di klub ini juga memberikan dampak besar dalam hal pemasaran.
Meskipun karier Beckham di Real Madrid tidak sebaik saat bersama Manchester United, ia tetap mampu mencatatkan kontribusi yang signifikan dengan mencetak 20 gol dan 52 assist dari 159 pertandingan di semua kompetisi, serta meraih gelar LaLiga dan Piala Super Spanyol.
Pada tahun 2004, Michael Owen didatangkan dari Liverpool dengan harga yang terbilang murah, yaitu 8 juta poundsterling. Owen adalah pemain yang pernah meraih Ballon d'Or dan mencetak 158 gol dari 297 pertandingan bersama Liverpool.
Namun, di Real Madrid, Owen kesulitan bersaing untuk mendapatkan tempat di skuad Los Galacticos. Meskipun hanya menjadi starter dalam 26 pertandingan dari total 45 penampilannya, Owen masih mampu mencetak 16 gol sebelum akhirnya kembali ke Inggris untuk memperkuat Newcastle setelah hanya satu musim bermain di Spanyol.
Jonathan Woodgate juga menjadi pembelian yang kontroversial bagi Real Madrid pada tahun 2004. Dia bergabung dengan klub dalam kondisi cedera yang serius setelah direkrut dari Newcastle.
Woodgate baru bisa melakukan debutnya setahun lebih setelah bergabung dengan klub, tepatnya pada pertandingan melawan Athletic Bilbao pada bulan September 2005.
Namun, debutnya yang luar biasa itu ternoda dengan gol bunuh diri dan kartu merah yang membuatnya dikeluarkan dari lapangan.
Setelah hanya melakukan 14 penampilan di musim 2005-2006, Woodgate dipinjamkan ke Middlesbrough pada tahun 2006 sebelum akhirnya pindah secara permanen setahun kemudian.
Baca juga: Toni Kroos Berharap Keberuntungan Jude Bellingham Berbeda dengan Eden Hazard
Pembaca Marca bahkan memilih Woodgate sebagai pembelian terburuk abad ke-21 pada tahun 2007.
Demikianlah beberapa pemain Inggris sebelum Bellingham yang pernah membela Real Madrid. Masing-masing dari mereka memiliki pengalaman dan peran yang berbeda dalam sejarah klub, baik itu sukses maupun tidak.
Dengan kedatangan Bellingham, diharapkan ia dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi Real Madrid dan meraih kesuksesan bersama klub dalam beberapa tahun ke depan. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Real Madrid berhasil memecahkan rekor transfer mereka dengan merekrut Jude Bellingham, yang sekarang menjadi rekrutan termahal dalam sejarah klub, menggantikan posisi yang sebelumnya dipegang oleh Eden Hazard.
Namun, Hazard yang bergabung dengan harga 100 juta euro pada tahun 2019, tidak berhasil menunjukkan performa terbaiknya dan akhirnya dipecat pada bulan Mei lalu.
Toni Kroos, gelandang Real Madrid, sangat gembira dengan keberhasilan klub dalam mendapatkan tanda tangan Bellingham dari Borussia Dortmund.
Ia berharap agar karier Bellingham di Madrid bisa berkembang dengan baik dan tidak mengalami nasib yang sama seperti Hazard.
Kroos mengingatkan tentang kegagalan Hazard dengan kata-kata, "Ada seorang pemain di Madrid yang datang dengan harga mahal.
Tapi, kariernya malah mati di Madrid." Ia menyatakan bahwa banyak orang sepakat bahwa Hazard bukanlah rekrutan yang sukses untuk Real Madrid.
Dalam konteks ini, Kroos berharap agar para pendukung Real Madrid bisa lebih optimis dengan transfer Bellingham dan memberikan dukungan kepada pemain muda tersebut.
Selain itu, Kroos melihat Bellingham sebagai pemain yang tepat untuk menjamin masa depan lini tengah Real Madrid. Ia percaya bahwa Bellingham memiliki kombinasi yang tepat antara usia dan kemampuan, serta telah matang meski masih berusia sangat muda.
Baca juga: Antonio Conte Menyesalkan Pemecatan Luciano Spalletti: Dinasti Potensial Napoli Terbuang!
Kroos berharap agar Real Madrid bisa mengeluarkan jumlah uang yang besar untuk merekrut Bellingham dan berharap bahwa Bellingham akan menjadi bintang di klub tersebut.
Ia berharap agar Bellingham bisa menunjukkan performa yang sama seperti yang ia tunjukkan bersama Borussia Dortmund, sehingga menjadi rekrutan yang sukses bagi Real Madrid.
Jude Bellingham telah menandatangani kontrak jangka panjang selama enam tahun dengan Real Madrid. Setelah menyelesaikan tugasnya bersama timnas Inggris, Bellingham akan segera diperkenalkan sebagai pemain baru Real Madrid dalam beberapa pekan mendatang.(*Ibs)
Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Real Madrid Resmi Mengunci Jude Bellingham dengan Kontrak 6 Tahun yang Menggiurkan.
Real Madrid telah mengumumkan dengan bangga bahwa mereka berhasil merekrut bintang muda timnas Inggris, Jude Bellingham, dari Borussia Dortmund.
Klub Spanyol tersebut berhasil menandatangani kontrak jangka panjang dengan pemain berbakat ini, yang akan terikat dengan Real Madrid selama enam musim ke depan.
Pernyataan resmi klub menyatakan, "Real Madrid CF dan Borussia Dortmund telah mencapai kesepakatan untuk transfer pemain Jude Bellingham, yang akan terikat kontrak dengan klub kita selama enam musim mendatang."
Bellingham, yang baru berusia 19 tahun, akan diresmikan sebagai pemain baru Real Madrid pada tanggal 15 Juni di Ciudad Real Madrid.
Transfer ini telah diumumkan oleh Borussia Dortmund sekitar seminggu yang lalu, dengan banderol sebesar 103 juta euro ditambah berbagai bonus.
Dortmund memiliki potensi mendapatkan dana tambahan sebesar 30 juta euro, tergantung pada performa Bellingham dan klub tersebut.
Bergabung dengan skuad yang diasuh oleh pelatih Carlo Ancelotti, Bellingham akan meninggalkan Jerman setelah menghabiskan tiga musim bersama Borussia Dortmund.
Musim terakhirnya bersama klub tersebut menjadi yang terbaik, dengan mencetak 14 gol dalam semua kompetisi. Ia mencatat sejarah sebagai pemain termuda yang mencetak gol bagi Dortmund pada debutnya pada bulan September 2020, saat usianya baru 17 tahun 77 hari. Bellingham juga berhasil membantu Dortmund meraih gelar DFB-Pokal pada musim yang sama.
Sebelum pindah ke Jerman, Bellingham memulai karirnya di Birmingham City. Ia menjadi pemain termuda dalam sejarah klub yang melakukan debut (usia 16 tahun 38 hari) dan mencetak gol tercepat (usia 16 tahun 63 hari) pada bulan Agustus 2019.
Selain berprestasi di klub, Bellingham juga telah mencatat 24 caps bersama timnas Inggris, meskipun usianya baru 19 tahun, dan berhasil mencetak satu gol.
Transfer ini menunjukkan kepercayaan besar yang diberikan oleh Real Madrid kepada potensi dan kualitas Jude Bellingham. Harapannya, kehadiran Bellingham akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim dan membantu mencapai kesuksesan lebih lanjut di masa depan. (*IBs)
Pewarta Nusantara - Real Madrid telah resmi mendapatkan Jude Bellingham dari Borussia Dortmund, dalam sebuah transaksi yang mengejutkan dunia sepak bola.
Setelah berbulan-bulan negosiasi antara kedua belah pihak, pada awal Mei lalu, Bellingham sepakat untuk bergabung dengan Los Blancos. Pada Rabu malam, Dortmund secara resmi mengumumkan kepergian Bellingham ke Madrid.
Dalam keterangan resminya, Dortmund menjelaskan bahwa Bellingham dijual dengan harga 103 juta euro ditambah bonus tambahan berdasarkan performanya.
Klub tersebut berpotensi mendapatkan dana tambahan sebesar 30 juta euro. Bellingham akan segera terbang ke Madrid untuk menyelesaikan proses kepindahannya. Gelandang berusia 19 tahun itu akan dikontrak oleh Real Madrid selama enam tahun.
Tidak hanya Jude Bellingham, Borussia Dortmund juga kehilangan pemain kunci lainnya pada musim panas ini. Beberapa waktu yang lalu, Raphael Guerreiro mengucapkan selamat tinggal kepada para penggemar Der BVB.
Guerreiro memilih untuk pergi setelah tidak puas dengan tawaran kontrak yang diberikan oleh Dortmund. Kepergian Guerreiro menjadi salah satu penyesalan terbesar direktur olahraga Dortmund, Sebastian Kehl.
Kehl menyatakan, "Kami telah memberikan Rapha tawaran kontrak dengan kenaikan gaji yang signifikan. Kami menawarkan kontrak dua tahun dengan opsi perpanjangan satu musim. Proses negosiasi berjalan dengan lancar dan adil. Tentu saja, kami ingin mempertahankan Guerreiro, tetapi kami tidak mampu mencapai kesepakatan."
Baca juga: Manuel Pellegrini Menolak Tawaran Latih Cristiano Ronaldo di Al Nassr: Setia dengan Real Betis!
Kehilangan dua pemain kunci ini tentu menjadi pukulan bagi Borussia Dortmund. Klub tersebut akan dihadapkan pada tugas berat untuk menggantikan peran Bellingham dan Guerreiro di skuad mereka.
Sementara itu, Real Madrid mendapatkan tambahan pemain muda berbakat dalam sosok Jude Bellingham, yang diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan dalam upaya mereka untuk meraih gelar-gelar di masa depan. (*Ibs)