Cagliari
Pewarta Nusantara, Yogyakarta – Claudio Ranieri Kembali Bawa Cagliari ke Serie A dalam Drama Play-Off. Cagliari berhasil meraih kemenangan dramatis yang membawa mereka kembali ke Serie A di bawah asuhan Claudio Ranieri.
Gol penentu kemenangan dicetak oleh Leonardo Pavoletti pada menit ke-94, memanfaatkan umpan dari Gabriele Zappa. Menariknya, Pavoletti baru masuk sebagai pengganti Zito Luvumbo pada menit ke-89.
Keberhasilan ini merupakan bukti bahwa sentuhan magis Claudio Ranieri masih tetap kuat. Pada leg kedua play-off, Cagliari berhasil mengalahkan Bari dengan skor 1-0.
Kemenangan ini membuat mereka memenangkan agregat 2-1 setelah laga leg pertama berakhir imbang 1-1.
Ranieri sangat lega dengan hasil ini dan mengakui kehati-hatiannya saat menghadapi tim Bari. Ia menyadari bahwa tim lawan memiliki potensi untuk mencetak gol.
Namun, strategi yang hati-hati membantu Cagliari mempertahankan keunggulan. Dalam sebuah wawancara dengan Tuttomercatoweb, Ranieri mengungkapkan perasaannya, “Hasil imbang sangat penting karena kami bisa saja kalah 1-3 di kandang. Saya mengingatkan para pemain mengenai hal ini.”
Tak dapat menahan emosinya, Claudio Ranieri bahkan menitikkan air mata saat wasit meniup peluit akhir. Rasanya seperti sebuah beban yang telah lama ia pikul terangkat seketika.
Sebelumnya, ia merasa cemas dan takut gagal memenuhi target untuk membawa Cagliari promosi ke Serie A.
Ranieri bergabung dengan Cagliari pada pertengahan Januari sebagai pengganti Fabio Liverani. Satu-satunya target yang diberikan kepadanya adalah meraih tiket promosi ke Serie A musim 2023-2024.
Ketika timnya tidak mampu finis di zona promosi langsung, kecemasan mulai menghantuinya. Namun, akhirnya kepiawaian Ranieri membawa hasil yang diharapkan.
“Cagliari telah memberikan banyak hal kepada saya. Mereka yang membuat saya menjadi pelatih dan itu berarti sangat besar bagi saya. Saya sangat takut jika tidak bisa memenuhi target yang diharapkan oleh seluruh tim dan yang mereka mintakan kepada saya,” ungkap Ranieri, mengungkapkan kecemasannya.
Akhirnya, tangan dingin Claudio Ranieri terbukti kembali berhasil. Cagliari berhasil promosi ke Serie A meskipun melalui jalur play-off yang penuh drama.
Baca juga: Houssem Aouar Resmi Bergabung dengan AS Roma: Membawa Ambisi Besar untuk Musim 2023-24
Para pemain pun memberikan apresiasi kepada pelatih yang sangat berpengalaman ini. Leonardo Pavoletti menyatakan, “Dia adalah nomor satu. Dia telah mengubah kami dan membawa kami kembali ke Serie A.” Sementara Gianluca Lapadula berkata, “Selamat kepada Ranieri. Kami menjadi sebuah keluarga berkat kehadirannya. Kami memiliki ikatan yang didasarkan pada saling menghormati, menghargai, dan kesadaran bahwa kami bekerja untuk mencapai satu target yang sama.” (*Ibs)