Dibongkar! AS Temukan Plot Rahasia Iran dan Rusia dalam Bangun Fasilitas Manufaktur Drone yang Mengerikan
Pewarta Nusantara, Internasional - AS Mengungkap Kolaborasi Iran dan Rusia dalam Pembangunan Fasilitas Manufaktur Drone.
Amerika Serikat (AS) telah mengungkapkan tuduhan terhadap Iran yang diduga membantu Rusia dalam membangun pabrik pembuatan drone di dekat Moskow, menunjukkan adanya peningkatan kerja sama pertahanan antara kedua negara tersebut.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, John Kirby, mengutip temuan intelijen AS yang mengindikasikan bahwa Iran memberikan dukungan material untuk pabrik tersebut, yang diharapkan dapat beroperasi pada awal tahun depan.
AS juga menyangkal klaim bahwa Iran telah mengirim ratusan pesawat tak berawak (UAV) ke Rusia untuk digunakan di Ukraina, yang saat ini dilanda konflik.
Kirby menyatakan bahwa Rusia menggunakan UAV Iran untuk menyerang Kyiv dan meneror penduduk Ukraina, dan kerja sama militer antara Rusia dan Iran tampak semakin kuat.
AS juga mengkhawatirkan adanya kerjasama antara Rusia dan Iran dalam memproduksi UAV Iran di dalam wilayah Rusia.
Rusia dan Iran telah meningkatkan hubungan kemitraan mereka selama beberapa tahun terakhir, termasuk peningkatan penjualan senjata dan upaya bersama untuk melawan upaya AS dalam mengisolasi kedua negara tersebut secara ekonomi.
Namun, Rusia membantah menggunakan drone buatan Iran di Ukraina, sementara Iran mengakui pengiriman drone ke Rusia sebelum invasi Rusia terhadap Ukraina pada Februari 2022.
AS menuduh Iran terlibat dalam invasi Rusia dan telah memberlakukan sanksi terhadap perusahaan pertahanan Iran yang terlibat dalam produksi drone.
Proliferasi drone dan senjata konvensional Iran telah merusak keamanan regional dan stabilitas global, menurut Departemen Keuangan AS.
Ukraina juga telah menyetujui paket sanksi terhadap Iran atas kemitraan erat Iran dengan Rusia, serta tuduhan penggunaan drone buatan Iran dalam serangan Rusia di Ukraina yang telah menargetkan warga sipil.
Sementara itu, Rusia juga menuduh Ukraina menggunakan drone untuk melancarkan serangan di dalam perbatasannya.
Serangkaian serangan pesawat tak berawak di Moskow pada akhir Mei disalahkan oleh Rusia kepada Ukraina. Ketegangan antara kedua negara terus meningkat dengan saling tuduh dan serangan yang terjadi.
Dengan munculnya informasi ini, kerja sama antara Iran dan Rusia dalam bidang pertahanan semakin mendapat sorotan internasional.
AS dan Ukraina secara tegas mengecam tindakan tersebut, sementara Rusia dan Iran membantah klaim-klaim tersebut. Situasi ini akan terus dipantau dengan ketat karena berpotensi mempengaruhi keamanan regional dan stabilitas global. (*Ibs)
Penulis:
Editor: Erniyati Khalida